Abrasi Ancam Pantai Camplong, karena Penambangan Liar

Abrasi Ancam Pantai Camplong, karena Penambangan Liar Aktifitas penambangan pasir yang kian mendekati pantai camplong. Foto:bahri/BANGSAONLINE

SAMPANG (bangsaonline) - Penambangan liar pasir laut disepanjang pesisir pantai Camplong saat ini marak sekali ketika musim proyek seperti sekarang ini. Entah karena desakan kebutuhan untuk mencari nafkah, larangan dari Pemkab Sampang untuk tidak menambang di sepanjang bibir pantai Camplong rupanya tidak ada gunanya.

Buktinya, hampir di sepanjang pinggiran jalan Desa Taddan sampai ke jalan Desa Dharma Camplong, warga tetap menggerus pasir laut ini untuk dijual sebagai nafkah sehari-hari.

"Kegiatan mencari pasir laut ini mas, kegiatan kami sehari-hari karena tidak adapekerjaan lain yang bisa kami lakukan. Hasil dari jual pasir ini untuk kebutuhan hidup kami," ungkap Pak Sunarto Warga Desa Taddan ini.

Larangan pemerintah untuk menambang pasir laut di sepanjang bibir pantai Camplong yang dikhawatirkan menimbulkan abrasi, cukup diketahui dan dipahami warga. Namun larangan itu tidak digubris, karena tidak ada alternatif pekerjaan lain.

Dikonfirmasi kepada Kasi Trantib Kantor Satpol PP Kabupaten Sampang Moh Sadik, mengakui adanya penambangan liar itu diwilayah pantai Camplong itu. "Kami dari tim gabungan sering kali melakukan operasi penertiban kegiatan ilegal itu, namun tetap saja mereka mokong," katanya.