Hendak Bobol ATM di Surabaya, Ketahuan Duluan

Hendak Bobol ATM di Surabaya, Ketahuan Duluan ya Allah, bukan penjahat malah pingin jadi penjahat. foto: anatasia/BANGSAONLINE

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - WS (29), warga Jl Sultan Sulaiman Kelurahan Kampung Bulang Kecamatan Tanjung Pinang Timur, Kepulauan Riau, yang juga tinggal di 205 Garden Singapura, ditangkap Tim Anti Bandit Polretabes Surabaya, karena membawa senjata Tajam di jl Raya Darmo Harapan, Rabu (23/8) lalu.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Leonard M Sinambela didampingi Kabag Humas Kompol Lili Djafar, menandaskan, bahwa dia hendak membobol ATM di Surabaya.

“Berawal mobil plat luar kota dari Semarang mencurigakan, sehingga dihentikan Tim Anti Bandit Polrestabes Surabaya di Raya Darmo Harapan Surabaya. Setelah dilakukan penggeledahan,ditemukan alat-alat seperti tabung gas, mata bor, tabung oksigen dll. Dari pengembangan ditemukan senjata tajam yang dikantongi tersangka,” kata Kasat Reskrim Polrestabes SurabayaAKBP Leonard M Sinambela

“Tersangka WS merupakan warga Indonesia yang sudah 8 tahun tinggal di Singapura. Pekerjaannya serabutan , dan sedangterlilit utang. Dalam kunjungannya ke Semarang untuk mengunjungi keluarga, berencana mencari uang. Dengan cara membobol ATM di Surabaya. Di semarang, dia menginap di Hotel Crown Plaza Jl Pemuda 118 Semarang. Dengan referensi pihak hotel tersangka meminjam mobiljenis Mobilio dengan Nopol H-9040-JE Mobil keluaran tahun 2014 warna putih, dengan jaminan uang Rp 10 juta,” beber Leonard M Sinambela

Perwira melati dua ini menegaskan bahwa tersangka mempelajari cara membobol ATM melalaui Website/ Internet, dantersangka berencana untuk mempraktekkan di Surabaya. “Dari keterangan tersangka, dia belum pernah melakukan. Dan kita cek di setiap jajaran belum ada laporan tentang pencurian yang dia lakukan,“ujarnya

Dia juga sudah mencari alamat-alamat ATM di Surabaya, kemudian dimasukkan datanya ke GPS yang dia beli. Dia mengincar ATM Bukopin yang ada di Surabaya.

Barang bukti yang diamankan1 buah tabung gas, 2 mata bor, 1 tabung Oksigen , 2 selang regulator , 1 bndel kantung plastic warna hitam, 3 pasang sarung tangan , 1 gunting, 1 buah kunci pas ukuran 10, 2 lakban, 1 pack pngikat kabel, 1 buah GPS merk GARMIN, ! buah pisau ipat, 1 buah pembersih kaca merk CIF, 1 botol isi pembersih lantai yang sudah habis, 4 buah Visa, 1 Zippo premium fluid ( pemaik api) 1 mobil jenis mobillio warna putih , 1 kunci mobil, 2 kartu telepon telkomsel. (sby4)