Polisi saat menginterogasi pelaku yang tega memperkosa gadis di Bangkalan.
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Gadis berusia 13 tahun berinisial DA yang masih duduk di bangku SMP menjadi korban pemerkosaan dari MK dan BK usai berkenalan melalui media sosial, TikTok.
Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Heru Cahyo Seputro, memastikan hal itu dan mengatakan bahwa tersangka meminta nomor WhatsApp korban lalu membawanya ke sebuah rumah, serta memberi minuman keras (Miras) selanjutnya baru disetubuhi.
"Korban dibawa lari oleh BK ke kosnya, setelah itu dikasi alkohol, dibuat mabuk dan tak berdaya kemudian pelaku memperkosa dan kemudian temannya MR juga ikut mencabuli korban," ujarnya, Kamis (4/1/2023).
Berdasarkan pengakuan pelaku saat diperiksa petugas, ia telah melakukan perbuatannya sebanyak 2 kali kepada korban. Polisi juga mengamankan beberapa barang bukti dari insiden tersebut.
"Ngakunya cuma 2 kali, barang berupa pakaian korban, dan pelaku serta alat komunikasi yakni hp dan sepeda motor yang digunakan pelaku juga kami sita," kata Heru.
Atas perbuatannya, kedua pelaku dijerat, pasal 81 ayat (2) UU.RI No. 17 tahun 2016 Tentang penetapan Perpu RI Nomor 1 tahun 2016 Tentang perubahan kedua atas UU. Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak menjadi Undang Undang Jo. Pasal 76 D Undang undang RI Nomor 35 tahun 2014 tentang perubahan atas Undang undang Nomor 23 tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. (mil/uzi/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
