Merasa Kerap Diganggu saat Hendak Bangun Desa Wisata, Pokdarwis Ploso Kidul Wadul Bupati

Merasa Kerap Diganggu saat Hendak Bangun Desa Wisata, Pokdarwis Ploso Kidul Wadul Bupati Anggota Pokdarwis Desa Ploso Kidul, Agung Wiyono, saat berada di kawasan Sumber Kurung. Foto: MUJI HARJITA/BANGSAONLINE

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bupati Hanindhito Himawan Pramana menerima banyak keluhan dari masyarakat saat Jumat Ngopi di Pendopo Panjalu Jayati. Salah satu pihak yang menyampaikan aduannya ialah Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) , Kecamatan Plosoklaten. 

Agung Wiyono, juru bicara Pokdarwis , meminta kepastian kepada bupati terkait Sumber Kurung yang terletak di kawasan Hutan Dusun Jengkol. Sebab, langkah Pokdarwis  setiap akan membangun dan memperbaiki kawasan wisata alam itu kerap 'diganggu' oleh sebuah lembaga. 

Namun, mereka tidak menyebutkan lembaga apa yang menggangu aktivitas Pokdarwis . Agung hanya meminta kepastian terkait kepemilikan Sumber Kurung dengan harapan warga bisa memanfaatkannya untuk tujuan wisata desa.

"Kami ingin berkerja sama dengan kawan-kawan relawan pencinta lingkungan hidup untuk melakukan penanaman pohon, agar kelestarian kawasan Sumber Kurung tetap terjaga," ujarnya.

Menanggapi aduan pokdarwis terkait kepemilikan aset Sumber Kurung, bupati meminta dinas terkait memberikan penjelasan. 

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten , Adi Suwignyo, menerangkan bahwa kawasan hutan yang di dalamnya terdapat Sumber Kurung adalah aset milik Pemkab .

Mendapat jawaban tersebut, bupati memerintahkan jajarannya untuk segera turun ke lapangan guna mencari solusi terbaik agar pembangunan tempat wisata desa tidak merusak lingkungan dan tidak merugikan pihak lain.

"Saya sarankan kepada Pokdarwis membuat narasi yang intinya kenapa orang harus berwisata ke Sumber Kurung. Ada hal menarik apa, sehingga Sumber Kurung patut untuk dikunjungi," kata , sapaan karib Bupati .

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO