
"Sebagai warga Kabupaten Pasuruan tentu kami malu, karena pasuruan dikenal Kota Santri dan Kota Maslahat, ternyata bebas berbuat maksiat," pungkasnya. (afa/mar)
"Sebagai warga Kabupaten Pasuruan tentu kami malu, karena pasuruan dikenal Kota Santri dan Kota Maslahat, ternyata bebas berbuat maksiat," pungkasnya. (afa/mar)