
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Jawa Timur meraih penghargaan sebagai provinsi dengan pendaftar terbanyak dalam Gebyar Pembelajaran Berbasik TIK (pembaTIK) se-Indonesia dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Sebanyak 16.273 orang tenaga pendidik dari Jawa Timur mendaftar kegiatan itu. Program ini bertujuan untuk peningkatan kompetensi pendidik dalam kegiatan Belajar, Mengajar dan Berkarya untuk mendukung terciptanya Inovasi Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Merdeka dengan mengedepankan Pemanfaatan Platform Teknologi.
BACA JUGA:
- Resmikan MCC, Gubernur Khofifah Berharap Cita-cita Menembus Kota Kreatif Dunia 2025 Tercapai
- Wali Kota Kediri Dampingi Gubernur Khofifah Tinjau Pasar Murah
- Hadiri 74 Tahun Berdirinya RRT, Khofifah Harap Kerja Sama Jatim-Tiongkok Meningkat
- Gubernur Khofifah Resmikan 78 Huntap Pascabanjir Bandang di Bondowoso
Secara khusus, penghargaan ini diserahkan oleh Kepala Pusat Data dan Informasi Kemendikbudristek, Hasan Chabibie, kepada Gubernur Khofifah yang diwakili Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Aries Agung Paewai, Selasa (12/9/2023).
Selain menerima penghargaan sebagai pendaftar peserta terbanyak se-Indonesia, Jatim juga menerima Diorama berbentuk ruang kelas atas partisipasi dalam kegiatan TIK Talks 'Gebyar PembaTIK dan Kihajar STEM 2023".
Atas penghargaan ini, Gubernur Khofifah berterima kasih kepada Kemendikbudristek. Sekaligus apresiasi kepada para tenaga pendidik di Jawa Timur yang terus meningkatkan literasi digital di kalangan tenaga pengajar.
"Terima Kasih dan apresiasi kepada para tenaga pendidik di Jawa Timur yang terus menunjukkan semangat untuk meningkatkan kemampuannya. Utamanya terkait literasi digital. Karena tenaga pendidik dituntut dapat memanfaatkan teknologi digital untuk bisa menghadirkan pembelajaran yang menarik serta lebih bermakna," ungkapnya.
Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Aries Agung Paewai menjelaskan, ditunjuknya Jatim sebagai tuan rumah Seminar TIK dan diikuti oleh 6 Provinsi lain tersebut, lantaran jumlah peserta Pembelajaran Berbasis TIK atau PembaTIK di Jatim terbanyak seluruh Indonesia, yakni 16.273 orang.
"Dan tentunya penghargaan ini diberikan kepada kita dan diinisiasi Kemendikbudristek RI menyelenggarakan kegiatan di Jawa Timur," ujar Aries.
Simak berita selengkapnya ...