
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kepala Desa Sukorejo, Kecamatan Kebomas, Gresik, Fatkhur Rokhman memimpin ratusan warganya demo di PT Haswin Hijau Perkasa (HHP), Senin (5/6/2023). Ia menuntut agar perusahaan pemroduksi kayu itu mempekerjakan warganya karena banyak pengangguran.
Dalam aksinya, ratusan pendemo memblokade Jalan Raya Mayjend Sungkono, Kecamatan Kebomas. Mereka juga mendirikan tenda di pinggir jalam dan memarkir kendaraan besar melintang di jalan.
BACA JUGA:
- Jamaah Minta Balai Pelestarian Budaya Turun Tangan soal Pembongkaran Makam Syekh Muhammad di Gresik
- Pasca Dibongkar, Peziarah dari Luar Daerah Istighotsah di Makam Syakh Mohammad Gresik
- Kader NU Jadi Cawapres, Nahdliyin Pulau Bawean Serentak Lakukan Konsolidasi
- Puluhan Tahun Diziarahi, Pusara Dibongkar Diyakini Makam Syekh Mohammad Nur Alamsyah
Fatkhur menyatakan bahwa aksi demo ini dilakukan untuk menuntut sejumlah tuntutan kepada PT Haswin Hijau Perkasa. Antara lain, meminta agar warga Desa Sukorejo yang masuk ring 1 dipekerjakan, meminta agar Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Sukorejo dilibatkan dalam pengohan limbah kayu (serbuk). Sebab, selama ini hanya dinikmati oleh segelintiir orang.
"Kedatangan kami ke sini ( PT Haswin Hijau Perkasa) menuntut agar warga saya, yang masuk ring 1 Desa Sukorejo dipekerjakan, dan meminta agar BUMDes Sukorejo dilibatkan dalam pengolahan limbah pabrik yang selama ini menjadi permainan segelintir orang," paparnya saat orasi.
Ia mengungkapkan, meski di sekitar Desa Sukorejo tumbuh subur industri, namun banyak warga Sukorejo yang nganggur. Tak punya pekerjaan. Menurut dia, selama ini manajemen PT HHP dalam merekrut tenaga kerja mengakomodir pekerja dari luar Gresik.
Simak berita selengkapnya ...