Ciptakan Pelayanan Haji Berkeadilan dan Ramah Lansia, Kemenkumham Jatim Terapkan One Stop Service

Ciptakan Pelayanan Haji Berkeadilan dan Ramah Lansia, Kemenkumham Jatim Terapkan One Stop Service

Pria asal Pamekasan itu melanjutkan, selagi menunggu proses tersebut, jamaah dapat rehat di kamar-kamar peristirahatan yang telah disediakan pengelola Asrama Haji. Setelah prosedur pelayanan keimigrasian selesai, jamaah tiap kloter akan diberangkatkan menuju Bandara Internasional Juanda dengan memakai bus khusus yang dilengkapi segel keberangkatan oleh Imigrasi Indonesia.

"Sehingga, sepanjang perjalanan jamaah tidak diperkenankan untuk naik dan turun hingga sampai ke bandara," jlentre Imam.

Sesampainya di bandara, bus akan menuju apron pesawat yang telah disiapkan. Jamaah dapat langsung menaiki pesawat tanpa pemeriksaan keimigrasian lagi di Bandara Juanda.

"Hal ini tentu menjadi bentuk kemudahan bagi jamaah haji dan menjadi upaya kami untuk menciptakan pelayanan Haji yang berkeadilan dan ramah lansia," tegasnya.

Embarkasi Surabaya sendiri akan memberangkatkan CJH yang berasal Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara sebanyak 36.928. Dari jumlah tersebut, 30% atau sejumlah 11.274 CJH merupakan lansia di atas 65 tahun.

Selain itu, Jawa Timur mendapat kuota prioritas lansia dengan jumlah peserta 1.758 orang. Kuota ini dialokasikan kepada jamaah yang seharusnya belum berangkat tahun ini. Akan tetapi karena faktor usia, para jamaah ini dapat berangkat lebih awal. Dari 1.758 tersebut, terdapat usia yang paling tua yakni 118 tahun dan paling muda 85 tahun.(cat/git) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Sempat Kabur Bawa Mobil Dinas dan Tabrak Pagar Rudenim, WNA Palestina Diamankan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO