"Kami berharap Ombudsman bisa membantu kami, misalnya dengan melakukan kajian-kajian terkait kebutuhan dasar warga binaan sehingga pelayanan kepada warga binaan bisa lebih optimal," urainya.
Sementara itu, Agus mengatakan bahwa persoalan bahan makanan perlu dicarikan solusinya. Terutama untuk kualitas beras.
"Jangan sampai muncul keluhan. Apalagi sampai menimbulkan gangguan kamtib," pesan Agus.
Untuk ke depan, Agus berharap komunikasi yang sudah baik bisa tetap dijaga. Terutama dalam penanganan pengaduan yang berkaitan dengan pelayanan hukum dan HAM.
"Ketika ada pengaduan terhadap pelayanan di Kanwil Kemenkumham Jatim, kami berharap bisa diselesaikan terlebih dahulu, kami yakin dari kanwil sudah memiliki mekanisme penanganan pengaduan yang baik," tegas Agus.
Sementara itu, Kadiv Administrasi Saefur Rochim berharap Ombudsman RI Jatim bisa mendampingi jajarannya dalam proses pembangunan zona integritas. Mengibgat saat ini di jajaran Kanwil Kemenkumham Jatim telah ada sebelas satker yang diusulkan ke panel Tim Penilai Internal.
"Kami juga berharap pak Agus bisa menjadi perwakilan eksper yang akan menjadi responden KPK dalam Survei Penilaian Integritas (SPI)," urai Rochim. (cat/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News