KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Pemkot Batu membagikan bantuan langsung tunai (BLT) BBM sebesar Rp586 juta kepada 978 orang yang terdiri dari 291 sopir angkutan umum, 414 ojek pangkalan, dan 273 ojek online.
Bantuan senilai Rp600 ribu per orang tersebut dalam rangka menanggulangi dampak inflasi serta kenaikan bahan bakar. BLT diserahkan langsung oleh Pj. Wali Kota Batu Aries Agung Paewai bersama Sekda Kota Batu dan Kepala Dinas Perhubungan di Graha Pancasila Balai Kota Among Tani Kota Batu.
BACA JUGA:
- Dishub dan Polres Batu Diminta Pasang Rambu Lalu Lintas di Jalan Hasanudin Junrejo
- Tabrak Pohon, Pemudik di Kota Batu Alami Kecelakaan hingga Istri Kritis
- Ini Pesan Pj Wali Kota Aries Agung pada Salat Idulfitri 1445 H di Halaman Mapolres Batu
- Beberapa Langkah Disiapkan Pemkot Batu untuk Hadapi Wisatawan dan Arus Mudik Lebaran 1445 H
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batu, Imam Suryono, mengatakan bahwa para penerima bantuan ini sudah melalui pendataan dan verifikasi.
"Adapun terkait teknis pembagian untuk bantuan langsung tunai ini disalurkan melalui fasilitas virtual account dari Bank Jatim milik masing-masing penerima bantuan," ujarnya, Kamis (4/5/2023).
"Salah satu masalah terbesar yang muncul dari dinaikkannya harga BBM itu adalah kekhawatiran akan terjadinya inflasi dan terhambatnya pertumbuhan ekonomi," imbuhnya.
Dampaknya, harga barang dan jasa juga naik. Sektor transportasi sendiri merupakan salah satu sektor yang terdampak kenaikan harga BBM tersebut.
Klik Berita Selanjutnya