Kemenag Pamekasan Gelar Moderasi Beragama, Densus 88 Minta Masyarakat Waspada dan Hati-hati

Kemenag Pamekasan Gelar Moderasi Beragama, Densus 88 Minta Masyarakat Waspada dan Hati-hati Kemenag Pamekasan menggelar kegiatan moderasi beragama dengan narasumber AKBP Mohammad Dhofir dari Densus 88 Mabes POLRI dan Guru Besar UINSA Surabaya Prof. Dr. Nur Syam, Msi.

"Mulai dari kajian agama, lembaga pendidikan, media sosial dan sebagainya. Media sosial memiliki kerawanan yang lebih besar dibanding media konservatif karena sifatnya yang terbuka dan nyaris tanpa saring. Sehingga masyarakat dihimbau harus waspada dan berhati-hati dalam mengunduh dan menyebarkan berita yang tidak bisa dipastikan tingkat kebenarannya," tegasnya.

Sementara itu, Nur Syam berharap, jangan sampai menyasar ke generasi muda, apalagi semakin menguatnya gerakan-gerakan keagamaan yang bisa menjadi inspirator atas tindakan kekerasan agama.

"Sudah selayaknya masyarakat, organisasi keagamaan dan organisasi lain harus terlibat dalam membantu tugas dan BNPT dalam rangka menjaga bangsa ini dari gerakan yang membahayakan persatuan dan kesatuan bangsa," ucapnya.

Di tempat terpisah, Kepala Kankemenag Pamekasan Mawardi sangat mengapresiasi kegiatan tersebut.

"Kegiatan pembinaan moderasi beragama ini juga sebagai bentuk ikhtiar bersama untuk mengembalikan agama kepada fungsi utamanya sebagai pedoman umat manusia dan menjaga norma-norma sosial sekaligus kontrol sosial," pungkasnya. (dim/sis).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO