
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Proses pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih pada pemilu 2024 yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri hampir mencapai 100 persen.
Dengan progres coklit yang dilakukan KPU, Bupati Hanindhito Himawan Pramana mengimbau masyarakat di Kabupaten Kediri yang telah memiliki hak pilih dapat berpartisipasi menyukseskan pelaksanaan pemilu 2024.
BACA JUGA:
- Penyatuan Tujuh Sumber Mata Air untuk Prosesi Hari Jadi Kabupaten Kediri Ke-1219
- Mas Dhito Sebut Kontes Lele Jumbo di Kediri Pertama di Indonesia
- Bawaslu Kediri Sosialisasi Pengawasan Partisipatif pada Ormas, Mahasiswa, dan Pemantau Pemilu
- Mensos Hadiri Pelaksanaan Operasi Katarak Gratis di RSUD SLG Kabupaten Kediri
"14 Februari 2024 nanti menjadi penentu nasib bangsa ke depannya, menentukan siapa pemimpinnya, siapa wakil panjenengan," kata bupati yang merupakan putra Menseskab Pramono Anung itu, Senin (13/3/2023).
Kegiatan coklit digelar KPU mulai 12 Februari sampai 14 Maret 2023. Pada pelaksanaan coklit ini petugas pemuktahiran daftar pemilih atau pantarlih mendatangi satu per satu rumah warga untuk mencocokkan data pemilih. Termasuk mendata warga yang memiliki hak pilih namun belum terdaftar.
Bagi warga yang telah didaftar mendapatkan tanda bukti berupa lembaran kertas berisi nama-nama anggota keluarga yang berhak menggunakan hak pilih. Sebagai tanda telah dilakukan coklit, petugas menempeli stiker di rumah yang didatangi.
Ia mengingatkan bagi masyarakat Kabupaten Kediri yang telah memenuhi syarat memilih dan belum terdaftar agar segera mendaftarkan diri kepada KPU. Supaya dapat menggunakan hak pilih pada pemilu mendatang.
Simak berita selengkapnya ...