
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Kegiatan panen padi nusantara 1 juta hektare di Desa Perreng Kecamatan Burneh, Bangkalan, yang dihadiri Plt. Bupati Moh. Mohni, Sabtu (11/3/2023), dimanfaatkan oleh para petani setempat untuk menyampaikan keluh kesahnya.
Arifin, petani asal Desa Perreng, mengeluhkan terkait saluran irigasi yang kurang baik. Hal itu menyebabkan petani kesulitan air saat musim tanam.
BACA JUGA:
"Di Desa Perreng ini merupakan desa yang jarang hujan, jadi petani kadang bisa tanam 2 kali dalam setahun dan kadang 1 kali. Kungkin kalau ada sumur bor tanam itu sangat membantu bagi para petani," ujar Arifin saat sesi tanya jawab.
Selain itu, Arifin juga mengeluhkan biaya produksi yang sangat tinggi dan minimnya prasarana transportasi menuju lahan pada kawasan pertanian untuk melancarkan mobilitas bagi para petani.
Simak berita selengkapnya ...