Peringati HSPN 2023, Wali Kota Pasuruan Serahkan Hadiah Pemenang Lomba Kebersihan

Peringati HSPN 2023, Wali Kota Pasuruan Serahkan Hadiah Pemenang Lomba Kebersihan Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf saat menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba kebersihan.

KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Pemkot Pasuruan menggelar peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HSPN) dengan tema "Tuntas Kelola Sampah Untuk Kesejahteraan Masyarakat" berlokasi di IPLT Kota Pasuruan, Jumat (10/3/2023).

Wali Kota Pasuruan   bersama Wakil Wali Kota Adi Wibowo menghadiri menghadiri langsung peringatan HSPN. Acara dimeriahkan dengan penampilan angklung dengan menyanyikan lagu resik resik dan mars MTQ.

Selain itu, juga penyerahan hadiah kepada perangkat daerah dan kelurahan yang masuk nominasi lomba bersih dan diakhiri dengan penampilan fashion show pakaian daur ulang sampah.

"HPSN dilaksanakan untuk mengingatkan bahwa pengelolaan sampah sangat penting memperkuat partisipasi zero emisi," ujar , sapaan Wali Kota Pasuruan.

Lomba kebersihan antar perangkat daerah kali ini dimenangkan oleh dinas kesehatan. Sementara juara 2 disabet dinas perpustakaan dan kearsipan, dan juara 3 diraih Kecamatan Panggungrejo.

Sementara lomba kebersihan antara kelurahan dimenangkan oleh . Sementara Kelurahan Tembokrejo dan Kelurahan Bangilan masing-masing meraih juara 2 dan 3.

Adapun lomba kreasi daur ulang sampah antar kelurahan, dimenangkan oleh Kelurahan Bakalan, diikuti Kelurahan Sekar Gadung sebagai juara 2 dan Kelurahan Wirogunan sebagai juara 3.

Sementara juara harapan 1 Kelurahan Kebon Sari, juara harapan 2 Kelurahan Bugul Lor, dan juara harapan 3 Kelurahan Randu Sari.

memyampaikan, Pemerintah Kota Pasuruan saat ini sudah mempunyai instalasi untuk mengelola sampah dan lumpur tinja yang lebih baik.

"Prosesnya alami dengan menggunakan teknologi dengan proses yang lebih cepat dan tidak meninggalkan bau," ujarnya.

berharap masyarakat bisa bekerja sama dengan dinas kebersihan agar bisa membuang lumpur tinja di instalasi ini.

"Kita juga tawarkan kabupaten untuk bisa melakukan kerja sama pengelolaan lumpur tinja karena kesehatan menjadi kebutuhan dasar masyarakat. Maka hari ini, pengelolaan sampah modern dengan teknologi bisa diterapkan, tinggal kesadaran masyarakat mau berpartispasi masyarakat mengelola sampah," harapnya

mengatakan ini adalah model yang terus dikembangkan dan partispasi stakeholder diharapkan.

"Bersih dimulai dari toilet dan makam. Kemudian tertib kurangi masyarakat yang parkir dan jualan di atas trotoar, kemudian kita tekan pengemis di Kota Pasuruan," ujar .

Pada bagian akhir, menitip pesan kepada pengusaha untuk membantu mengurangi sampah plastik. Masyarakat diminta untuk membawa bungkus yang bisa dipakai berkali-kali. (par/ns)

Lihat juga video 'Buntut Video Joget Viral di Pasuruan, Oknum Kepala Sekolah Diberi Sanksi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO