Truk terguling dilintasan KA serta alat berat yang mengevakuasi muatan. (foto: haris/BANGSAONLINE)
LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Kecelakaan tunggal akibat tajamnya kemiringan rel KA di perlintasan berpenjaga di jalan Jagung Suprapto kembali terjadi.
Kali ini truk tronton muatan bahan Gipsum tujuan Gresik terguling.
Meskipun korban jiwa tidak ada namun menimbulkan antrian dan kemacetan cukup panjang, apalagi terjadinya sekitar pukul 05.00 wib (Selasa, 19/5).
Keterangan yang dihimpun menyebutkan, kejadian ini bermula saat truk bermuatan bahan pembuatan gypsum yang terguling tersebut bernopol L 9383 UU yang dikemudikan Jawari (47)warga Peterongan, Jombang melaju dari arah timur ke barat dengan tujuan Tuban. Ketika melewati perlintasan rel KA di jalan Jagung Suprapto yang memang miring tersebut tiba-tiba truk oleng ke arah kanan jalan dan terguling.
Sejumlah saksi mata menyatakan, truk jenis tronton ini semula melaju perlahan melewati lintasan rel. "Saat itu truk lewat dari tengah, kemudian saat diatas rel yang miring truk berusaha menstabilkan kendaraan namun karena terlalu miring langsung terguling dan muatannya tumpah menutup jalan," ungkap Eko Sudjarwo.
Kasat Lantas Polres Lamongan, AKP Jalaludin yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. "Kejadian akibat tajamnya kemiringan rel ini sudah sering terjadi, bahkan pihaknya telah berulang kali mengirimkan surat kepada pihak terkait termasuk PT. KAI namun belum ada jawaban," tandasnya.
Karena muatan terguling, pihaknya mengerahkan alat berat untuk mengevakuasi muatan. "Sedangkan untuk memperlancar lalu-lintas, pihaknya mengatur arus kendaraan secara bergantian dan mengalihkan ke jalur dalam kota": imbuhnya. (ais/rvl)











