Suasana rapat bedah dapil yang digelar Ketua DPD Partai Nasdem Gresik menyambut pemilu 2024. Foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE
GRESIK, BANGSAONLINE.com - DPD Partai Nasdem Kabupaten Gresik melakukan bedah wilayah daerah pemilihan (dapil) menyambut pemilu presiden (pilpres) serta pemilu legislatif (pileg) 2024.
Rapat bedah dapil itu dipimpin Ketua DPD Partai Nasdem Gresik, Saiful Anwar, di Rumah Pemenangan Jawa Asri, Gresik Kota Baru (GKB), Kecamatan Gresik, Sabtu (29/10/2022).
BACA JUGA:
- Meneguhkan Kembali Visi Kebangsaan Parpol di Tengah Dinamika dan Pragmatisme Perebutan Kekuasaan
- Jelang Pilkada 2024, AJI Bojonegoro Ingatkan Jurnalis dan Media Bersikap Independen
- Baliho Jiddan Bertebaran, Cek Ombak atau Serius Maju Pilkada Gresik 2024?
- Asal-usul Tidak Selalu Menjadi Faktor Penentu dalam Memilih Wali Kota Batu
Saiful Anwar menyatakan, bedah dapil ini perlu dilakukan mengingat pemilu 2024 kian dekat.
"Target perolehan 12 kursi di Pemilu 2024 adalah harga mati. Makanya, mapping dan skenario, serta strategi kita terus lakukan untuk mewujudkan target itu," katanya saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com.
Menurutnya, target 12 kursi yang dipatok Nasdem Gresik pada pemilu 2024 sangat realistis. Sebab, perolehan kursi Nasdem di DPRD Gresik naik menjadi 5 kursi pada pemilu 2019, dibanding pemilu 2014 yang hanya mendapat 1 kursi.
Untuk muwujudkan target itu, Nasdem Gresik menyiapkan sejumlah strategi. Salah satunya dengan bedah dapil.
"Jadi, dari 8 dapil yang ada di Kabupaten Gresik kami bedah satu per satu. Mulai tingkat kecamatan hingga desa. Berapa target suara kita di masing-masing kecamatan hingga desa. Kita mapping, kita zonasi, kita petakan," tuturnya.
