Masyarakat Tak Kenal Caleg dan Belum Paham Cara Memilih

BONDOWOSO (BangsaOnline) - Meski di sejumlah tempat dan ruas jalan terpampang gambar para calon anggota legislatif (caleg), namun sebagian besar warga terutama para pemilih pemula tidak mengenal para caleg yang berharap untuk dipilih pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 9 April 2014. Hal itu lantaran sosok para caleg tersebut dianggap tidak familiar (tidak dikenal).

Sementara dari sisi pengetahuan pemilih, hingga H-5 Pemilu, banyak warga yang belum mengetahui tata cara memilih. Trilian Agustiningsih salah satu warga mengatakan, tidak menganal satu pun calon-calon legislatif. Hal serupa dikatakan Sabrina Dian Febrina, siswi kelas XII SMA Negeri 1 Tenggarang, yang hanya mengetahui caleg-caleg dari gambarnya saja.

''Saya tidak tahu seperti apa sepak terjangnya calon legislative selama ini, karena tidak ada sosialisasi baik dari calon maupun KPU,'' ujar Trilian Agustina, siswi kelas XI SMA Negeri 1 Tenggarang,

Sementara Dimas Ariyansyah, siswa kelas 11 SMK Negeri 1 , ketika ditanya calon-calon legislatif di , justru menyebutkan salah satu calon presiden.

“Kalau calon legislatif, saya samasekali tidak tahu, yang saya tahu hanya calon Presiden, karena sering ditayangkan di telivisi,” kata dia.

Mengenai tata cara memilih yang belum banyak dimengerti masyarakat, Muhammad Mahsun, Komisioner KPU Divisi Sosialisasi, mengatakan, pihaknya telah melakukan sosialisasi di sekolah-sekolah. Bahkan, KPU juga telah memberikan modul terkait edukasi pemilu ke setiap-setiap sekolah untuk diletakkan di Perpustakaan agar bisa dibaca oleh pelajar.

“Saat ini, KPU juga telah membuat booklet yang berisi daftar calon tetap peserta pemilu 2014. Khusunya DPRD RI Provinsi Jatim Dapil III, DPD Provinsi Jatim, DPRD Provinsi Jatim Dapil III dan DPRD Kabupaten dari Dapil I sampai V,'' tegasnya.

Menurutnya, di booklet itu juga terkait tata cara mencoblos, dan tugas-tugas KPPS. Booklet ini, rencananya akan diberikan kepada pemilih pemula dan guru-guru di daerah pinggiran kota, karena di daerah itu sosok guru masih menjadi panutan bagi masyarakatnya.

“Secepatnya kami akan memberikan booklet itu melalui PPK yang kemudian diserahkan kepada semua PPS dan KPPS di masing-masing desa,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO