GRESIK, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 330 kepala desa (kades) yang tergabung dalam Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kabupaten Gresik berkumpul di Hotel Purnama, Kota Batu, Jumat (13/5/2022) hingga Sabtu (14/5/2022) besok.
Ada dua agenda yang mereka lakukan. Pertama, pembekalan tata kelola pemerintahan desa (pemdes), pemahaman regulasi, dan pajak daerah terutang.
BACA JUGA:
- Hadiri Halal Bihalal AKD, Bupati Gresik Minta Kades Netral di Pilkada 2024
- Pura-Pura Dirampok, Perempuan Cantik dari PPS Gresik Ditangkap
- Bapak dan Anak yang Tercebur ke Sungai Sidoarjo-Gresik Belum Ditemukan, Petugas Perluas Pencarian
- Bapak dan Anak Tenggelam ke Sungai Sidoarjo-Gresik, Petugas Lakukan Pencarian
Untuk kegiatan tersebut, dikemas dengan bentuk dialog interaktif menghadirkan sejumlah narasumber. Yaitu dari Kejari Gresik Deni Nirwansyah, Kepala Inspektorat Pemkab Gresik Edy Hadisiswoyo, dan Kepala DPPKAD Gresik Nuri Mardiana. Dialog tersebut dipandu oleh moderator Plt. Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Gresik Suyono.
Sementara untuk agenda kedua adalah halal bihalal keluarga besar AKD Gresik dengan Bupati Fandi Akhmad Yani dan Wabup Aminatun Habibah.
Ketua AKD Kabupaten Gresik Nurul Yatim belum merespons saat dikonfirmasi terkait kegiatan tersebut. Dihubungi BANGSAONLINE.com via telepon selulernya, Nurul Yatim tak menjawab.
Sementara itu, Suyono membenarkan adanya kegiatan AKD tersebut. "Iya, Mas. Mulai hari ini hingga Sabtu (14/5/2022) besok," katanya kepada BANGSAONLINE.com.
Menurutnya, kegiatan halal bihalal AKD di Batu dirangkai dengan pembekalan dari kejaksaan, BPPKAD, dan inspektorat.
"Salah satu materi pembekalan soal tunggakan pajak. Lebih jelasnya bisa tanya ke ketua AKD," jelas Asisten I Sekda Gresik ini.