Heboh, Beredar Video Pengakuan Mantan Napi Soal Sisi Gelap Lapas Blitar

Heboh, Beredar Video Pengakuan Mantan Napi Soal Sisi Gelap Lapas Blitar Sebuah video pengakuan mantan narapidana Lapas Bitar dan menu makan di Lapas Blitar (kanan).

(Kepala Kesatuan Pengamanan (KKP) Lapas Bambang Setiawan)

Bambang menjelaskan, tarikan iuran yang dimaksud dalam video tersebut merupakan kesepakatan dari penghuni kamar dan tahanan pendamping. Iuran tersebut digunakan untuk kebersihan dan pembersihan tandon air.

"Tuduhan itu sama sekali tidak benar, apalagi soal jual beli kamar dengan harga Rp100 ribu hingga mutasi kamar yang dalam video itu dimintai uang hingga Rp350 ribu," ujar Bambang.

Kepada wartawan, Bambang juga membeberkan menu makanan yang diberikan kepada para warga binaan. Kata dia, menu makanan yang diterima para warga binaan sangat layak diberikan.

"Bisa dilihat sendiri menu makanan yang kami berikan. Ada nasi, sayur, dan lauk pauk. Pengelolaan makanan dan minuman di lapas sesuai dengan peraturan Menkum HAM nomor 40 tahun 2017 tentang pedoman penyelenggaraan makanan bagi tahanan," tegasnya.

Soal tuduhan kekerasan kepada napi kasus perampokan hingga tidak bisa berjalan, Bambang juga membantah. Menurutnya, napi kasus perampokan yang dimaksud tidak bisa berjalan karena sakit gatal sehingga membuat kakinya bernanah.

"Soal tuduhan kekerasan fisik itu juga tidak benar. Yang bersangkutan tidak bisa berjalan karena memiliki riwayat sakit gatal hingga kakinya bernanah sehingga tak bisa berjalan," pungkasnya. (ina/ari)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Digiring Maling, Ratusan Bebek Milik Warga di Blitar Raib':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO