Tak Punya Sekretariat Permanen, DMI Surabaya Sambat ke DPRD

Tak Punya Sekretariat Permanen, DMI Surabaya Sambat ke DPRD Rombongan DMI yang terdiri dari Ketua Arif Afandi, Sekretaris Agus Prastio, Bendahara M Jamil, Wakil Ketua Nur Hasan, serta sejumlah pengurus BKMT, saat silaturahmi ke DPRD Surabaya.

"Rumusnya sederhana. Memakmurkan masjid tidak akan optimal jika jamaahnya tidak makmur. Karena itu, memakmurkan jamaah masjid harus menjadi prioritas. Dengan jamaah yang makmur, masjidnya pasti akan makmur," ujar Arif.

Dia mengaku telah dihubungi sejumlah lembaga maupun korporasi yang ingin membantu pemakmuran jamaah ini. Namun, di , Arif ingin membangun infrastruktur terlebih dulu sehingga program itu berjalan berkelanjutan.

Sayangnya, meski selama ini telah banyak program yang telah dijalankan, DMI Kota Surabaya belum memiliki sekretariat permanen. Selama ini, sekretariatnya masih numpang di masjid salah satu pengurusnya.

Karena itu, silaturahmi dengan pimpinan dan anggota DPRD Kota Surabaya itu juga dimanfaatkan DMI untuk sambat tentang kantor sekretariat. "Kami siap dipinjami tempat di mana saja oleh pemkot maupun DPRD. Sebab, ini penting untuk menjalankan program yang berkelanjutan," tambah Arif.

A. H, Tony sempat menawarkan berkantor di lingkungan masjid DPRD di kawasan alun-alun atau Kompleks Balai Pemuda. Sementara Minun Latif juga mengupayakan dengan berkoordinasi lewat Sekkota Surabaya.

"Sudah seharusnya, pemkot maupun DPRD memfasilitasi DMI Kota Surabaya untuk bisa memiliki kantor sekretariat yang permanen. Apalagi, programnya pemberdayaan masyarakat yang juga menjadi prioritas Kota Surabaya," tambah Tony. (ian/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO