​Kembali Diterjang Longsor, Jalur Kawasan Payung Tutup Total | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​Kembali Diterjang Longsor, Jalur Kawasan Payung Tutup Total

Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Agus Salimullah
Minggu, 28 Februari 2021 17:58 WIB

Ilustrasi tanah longsor. foto: ist.

Karakter kontur wilayah di Payung, lanjut Rochim, sama seperti di Dusun Brau, Desa Gunungsari. Pergerakan tanah terjadi di dusun ini. Lambat laun terjadi volume dan beban berat tanah pada bagian lereng bertambah. Sehingga pada titik tertentu akan mengakibatkan . “Khawatirnya, lambat laun memicu ,” terang Rochim.

Rapat koordinasi telah dilakukan antar lintas instansi. Menentukan langkah teknis penanganan jangka pendek di lokasi terjadinya pergerakan tanah. UPT PJJ Dinas PU Binamarga Pemprov Jatim akan membuat sumur pelega diameter 1 meter di beberapa titik.

“Sumur pelega mengurangi air agar tak terkonsentrasi yang mengakibatkan terjadinya kejenuhan tanah,” kata dia.

Penanganan jangka pendek lainnya dengan normalisasi dan memperlebar saluran drainase serta memasang box culvert. Bagian tepi jalan yang masih berupa tanah akan dirabat agar air tak meresap ke dalam tanah.

“Penanganan jangka pendek hanya menghambat. Minimal jangan sampai jalan putus dulu dan tidak ada percepatan tanah ,” ujarnya.

Penanganan jangka panjang baru akan bisa dilakukan setelah ada kajian dari akademisi. Pihak akademisi mengkaji rancangan konstruksi yang pas untuk diaplikasikan di kawasan Payung agar kejadian semacam itu tak terulang terus.

“Penurunan permukaan tanah paling signifikan terlihat pada 2013 kemarin. Akhirnya, pembangunan jalan dipasang paku bumi sedalam 15 meter. Ternyata saat ini ambles lagi,” papar Rochim. (asa/ian)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video