DMI Kediri Upayakan Masjid dan Musala Ramah Anak
Jumat, 08 April 2016 19:18 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Kediri mengakui beberapa masjid dan musala di Kota Kediri belum masuk kategori layak anak. Mengingat saat anak-anak berada di masjid atau mushola, mereka sering merasa takut dan akhirnya trauma lantaran masih adanya perlakuan kasar dari jamaah dewasa, baik secara lisan atau fisik.
Sesuai pantauan dan laporan dari masyarakat, anak-anak ketika berbuat gaduh ditegur dengan kasar bahkan sampai ada kekerasan fisik seperti menjewer. Padahal, masjid dan musala seharusnya juga bisa menjadi tempat yang nyaman bagi anak anak guna belajar ilmu dan beribadah.
BACA JUGA:
Peduli Warga Kurang Mampu, Takmir dan Remaja Masjid Al Mubarok Kediri Bagikan Paket Sembako
Gandeng PMI Kabupaten Kediri, Keluarga Besar Masjid di Bangkok Gelar Donor Darah
Gelar Kirab Mahkota, Takmir Masjid Al Mubarok Kediri Ingin Lestarikan Tradisi Islam
Bupati Kediri Resmikan Masjid Al Ikhlas di Dusun Gondang
Menanggapi hal itu, ketua DMI kota Kediri Abu Bakar Abdul Jalil, mengatakan pihaknya sudah studi banding ke Masjid Jogokaryan Yogyakarta. Salah satu materinya terkait menciptakan masjid ramah anak. Untuk itu program masjid kota layak anak Kota Kediri akan diupayakan.
Simak berita selengkapnya ...