Sampah Menggunung di TPS3R di Kecamatan Kandangan Akan Dibawa ke TPA Sekoto
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Muji Harjita
Sabtu, 01 Oktober 2022 13:13 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kediri, akhirnya melakukan pengecekan langsung ke lokasi gunung sampah di TPS3R (Tempat Pembuangan Sementara Reuse, Reduce dan Recycle) di Desa/ Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri, Jumat (30/9/2022).
Saat pengecekan di lokasi, Tim DLH Kabupaten Kediri didampingi Kades Kandangan Hendro Misdiono dan Camat Kandangan, Mokhamad Saroni.
BACA JUGA:
Bupati Kediri Dorong Pengurus Hipmi Buka Lowongan Kerja dan Regenerasi Petani
Dhito Tertarik Gandeng PSPK untuk Tingkatkan Ekosistem Pendidikan di Kabupaten Kediri
Bantu Anak Vakum Sekolah yang Rawat Kedua Orang Tuanya, Bupati Kediri Terjunkan 4 Dinas Sekaligus
Bupati Dhito Selawat Bareng Zahir Mania, Habib Bidin: Semoga Kabupaten Kediri Semakin Baik
Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kediri, Putut Agung Subekti yang memimpin langsung Tim DlH, mengakui bila di TPS3R di Desa Kandangan, Kecamatan Kandangan, telah terjadi penumpukan sampah, yang mestinya tidak boleh terjadi.
"Kemarin pagi (Jumat (30/9/2022), saya bersama Tim DLH telah mendatangi lokasi sampah di TPS3R (Desa Kandangan, Kecamatan Kandangan) berkoordinasi dengan Kades dan juga Camat setempat," kata Putut Agung Subekti, Sabtu (1/10/2022).
Menurut Putut, hasil tindak lanjut dari pengecekan diketahui bahwa persoalan tumpukan sampah tersebut dikarenakan pengelolaan sampah oleh pengelola TPS3R (Bumdes) tidak sesuai dengan kaidah tata kelola TPS3R. Ditambahkan Putut, pihaknya secepatnya akan mengambil langkah-langkah yaitu DLH bersama pihak Desa sesuai komitmen Kades, akan melakukan clean up (pembersihan) sampah tersebut.
"Selanjutnya DLH akan memberikan pembinaan/pendampingan tata kelola TPS3R dan melayani pengangkutan residu untuk diolah di TPAS (Tempat Pembuangan Akhir Sampah) Sekoto," tegas Putut.
Diberitakan sebelumnya, Gunung sampah yang meluber ke sungai di TPS3R di Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri, jadi perhatian Forum Pengurangan Risiko Bancana (FPRB) Kediri.(uji/ns)