Peringati Hari HAM ke-73, Menkumham Bahas Meningkatnya Kesenjangan Sosial

Peringati Hari HAM ke-73, Menkumham Bahas Meningkatnya Kesenjangan Sosial Lapas Pemuda Kelas IIA Madiun saat mengikuti peringatan Hari HAM ke-73 secara virtual.

KOTA MADIUN, BANGSAONLINE.com - Peringatan Hari Hak Asasi Manusia ke-73 tahun 2021 dilaksanakan serentak oleh jajaran Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Ke) Indonesia.

Tak terkecuali Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Pemuda Kelas IIA Madiun, turut mengikuti kegiatan tersebut secara virtual.

Dipimpin langsung oleh Menkumham, , kegiatan tersebut membahas kesenjangan yang terjadi dari berbagai sektor, serta bagaimana cara ASN Ke berkontribusi mengatasinya.

“Tadi Bapak menjelaskan ada beberapa sektor yang disoroti karena persentase kesenjangannya semakin tinggi. Yakni dari sektor politik dan keamanan Negara, sektor ekonomi, sektor kesehatan, sektor gender, dan sektor pendidikan,” ujar Kalapas Pemuda IIA Madiun, Ardian Nova, seusai menginkuti acara virtual di ruang teleconference gedung lapas setempat, Jumat (10/12).

Kesenjangan dari semua sektor tersebut diperparah akibat adanya pandemi Covid-19. Contohnya saja di daerah yang masih tertinggal. Di mana rumah sakit, klinik, bahkan puskesmas masih sulit untuk dijangkau. Sehingga banyak masyarakat yang sakit mengalami terlambat penanganan.

“Di sektor ekonomi juga. Penduduk rentan dan masyarakat miskin merupakan yang paling terdampak. Pembatasan diperketat, semua berkumpul di rumah, tetapi pemasukan tidak ada. Jadi menimbulkan kesenjangan sosial,” ungkap Ardian mengutip perkataan Menkumham Yasonna.

Menurutnya, hal pertama dalam mengatasi hal tersebut adalah dengan mematuhi protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19. Meskipun dari vaksinasi Covid-19 pada gelombang pertama dan kedua belum menunjukkan hasil yang memuaskan.

“Bukan hanya kita. Karena saat ini seluruh belahan bumi terdampak Covid-19. Mau tidak mau melakukan kegiatan ekonomi dengan disiplin prokes. Sehingga dengan bersama mengungkit kembali roda perekonomian, sekaligus mempercepat berhentinya pandemi Covid-19,” pungkas Ardian. (dro/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO