Gotong Royong Lindungi Warga, Sejumlah RW di Surabaya Siapkan Ruang Isoman

Gotong Royong Lindungi Warga, Sejumlah RW di Surabaya Siapkan Ruang Isoman Tempat Isoman RW 5 Wisma Kedung Asem Indah Kelurahan Kedung Baruk, Kecamatan Rungkut, Kota Surabaya. (foto: ist)

Selain di RW 8 Perum Babatan Pratama Kelurahan Babatan, Kecamatan Wiyung, RW 5 Wisma Kedung Asem Indah Kelurahan Kedung Baruk, Kecamatan Rungkut, juga melakukan hal yang sama. Di RW ini, gedung balai RW dijadikan mandiri bagi warga yang terpapar Covid-19. Bahkan, di tempat tersebut juga sudah disiapkan tabung dan peralatan kesehatan lainnya untuk merawat warga yang terpapar Covid-19.

Ketua RW 5 Wisma Kedung Asem Indah Kelurahan Kedung Baruk Didik Edy Susilo mengatakan, ruang isolasi ini sudah dipersiapkan sejak awal dibentuknya Kampung Tanggung Wani Jogo Suroboyo. Tujuannya, sebagai antisipasi jika sewaktu-waktu ada peningkatan kasus Covid-19 sehingga rumah sakit di overload.

"Kalau seperti itu, maka bisa dirawat sementara di kami yang sudah kita persiapkan. Apalagi kita sudah siapkan oksigen dan peralatan medis lainnya. Jadi, sudah siap untuk dijadikan ," kata Didik saat meninjau ruang isolasi itu.

Kata dia, menangani Covid-19 dibutuhkan kegotongroyongan dan keguyuban warga. Karena itu, ia bersyukur karena warganya sangat guyub dalam menghadapi berbagai persoalan di wilayahnya, termasuk dalam menangani Covid-19 ini.

"Bahkan, kalau ada warga yang terpapar, kami langsung laporkan ke puskesmas dan langsung dibawa untuk dirawat. Kalau ada yang isolasi juga dibantu makannya oleh warga, jadi benar-benar gotong royong mengatasi ini," tegasnya.

Sementara itu, Wali Kota mengapresiasi RW-RW yang sudah memiliki ruang isolasi untuk warganya. Menurut Eri, penanganan Covid-19 idealnya memang seperti itu. Jika sudah tidak mampu di tingkatan RW, barulah ditarik ke tingkat kelurahan.

"Yang betul sebenarnya seperti itu (menyiapkan isolasi di tingkat RW), tapi karena mungkin tidak bisa, makanya saya tarik ke tingkat kelurahan, sehingga isolasi di setiap kelurahan," tegas Eri.

Ia menyadari bahwa dalam menangani pandemi Covid-19 ini tidak bisa bekerja sendirian, butuh bantuan dan gotong royong warga . Makanya, ia pun mengajak kepada warga Kota untuk bersama-sama melawan Covid-19 ini.

"Kalau kita bersama-sama, Insya Allah kita akan bisa melewati ini semua," pungkasnya. (dra/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Emak-emak di Surabaya Kecewa Tak Bisa Foto Bareng Jokowi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO