POSE BERSAMA: Tim BHS Peduli baksos penyemprotan disinfektan di Desa Jumputrejo, Sukodono, Selasa (6/7/2021). (foto: ist)
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Anggota Dewan Pakar DPP Partai Gerindra Bambang Haryo Soekartono (BHS) terus peduli terhadap kesehatan warga Sidoarjo di tengah masa pandemi Covid-19. Salah satunya dengan menggelar baksos penyemprotan disinfektan di Dusun Kedung, Desa Jumputrejo, Kecamatan Sukodono, Selasa (6/7/2021).
Dalam baksos ini, Mantan Anggota DPR Periode 2014-2019 itu mengerahkan relawan BHS Peduli Lingkungan dan Kesehatan, menyemprotkan disinfektan ke wilayah Dusun Kedung, Desa Jumputrejo, memakai truk engkel yang sudah dimodifikasi. Sedangkan lingkungan dan rumah warga yang tidak bisa dilewati truk, disemprot memakai alat penyemprot portabel.
"Penyemprotan disinfektan ini berkaitan meningkatnya wabah Covid-19 di Sidoarjo termasuk di Desa Jumputrejo ini," cetus Tim BHS Peduli Lingkungan dan Kesehatan, M. Wahyudin.
Kata Wahyudin, selain untuk mengurangi penyebaran virus corona, upaya penyemprotan disinfektan juga diharapkan bisa memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa Covid-19 ini masih ada, sehingga masyarakat diharapkan tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan (prokes) mencegah Covid-19.
"Ini juga bentuk kepedulian Pak BHS terhadap kesehatan masyarakat. Sehingga Pak BHS selalu konsisten, disiplin, dan peka terkait situasi kesehatan masyarakat. Pak BHS selalu menyampaikan, aset terbesar seorang manusia itu adalah kesehatan," ujar Wahyudin.
Ditegaskan Wahyudin, karena sekarang ada wabah Covid-19, termasuk di Desa Jumputrejo, maka salah satu yang dilakukan Tim BHS Peduli Lingkungan dan Kesehatan, yakni dengan menggelar baksos penyemprotan disinfektan.
Wahyudin menambahkan, pihaknya juga berharap pemerintah, termasuk pemerintah daerah kembali gencar melakukan penyemprotan disinfektan. Sebab, pencegahan penyebaran Covid-19 salah satunya dengan rajin penyemprotan disinfektan.
"Meski begitu, kami dari Tim BHS Peduli Lingkungan dan Kesehatan, Insya Allah siap jika ada permintaan dari warga untuk melakukan penyemprotan di daerah masing-masing," tandas Wahyudin.
Andrie Chrystanto, juga dari Tim BHS Peduli Lingkungan dan Kesehatan menambahkan, baksos ini bermula dari laporan warga yang meminta penyemprotan disinfektan. "Tim BHS kemudian menindaklanjutinya dengan penyemprotan disinfektan pada hari ini," beber Andrie Chrystanto.
Sementara itu, Tokoh Warga Dusun Kedung, Desa Jumputrejo, Sukodono, Lahuri mengatakan, berterima kasih kepada BHS dan Tim BHS Peduli yang telah melaksanakan penyemprotan disinfektan. "Warga berterima kasih ke Pak BHS dan tim BHS," cetus Lahuri.
Dijelaskan Lahuri, upaya penyemprotan disinfektan diharapkan bisa mencegah penyebaran virus corona di dusunnya "Di dusun ini ada tujuh warga yang diduga terpapar Covid-19. Dua minggu ini, warga tersebut menjalani isolasi mandiri," pungkasnya. (sta/zar)
