Bawa Anak Kecil, Pasutri di Tuban Kompak Curi Hp, Aksinya Terekam CCTV

Bawa Anak Kecil, Pasutri di Tuban Kompak Curi Hp, Aksinya Terekam CCTV Tersangka SL (40) dan istrinya UM (29) asal Desa Tasikmadu, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban saat diamankan di Polres Tuban. (foto: ist)

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Pasangan suami istri (pasutri) di Kabupaten Tuban nekat mencuri handphone. Aksi keduanya tertangkap CCTV. Ironisnya, mereka membawa anak kecil saat sedang mengambil handphone di dalam dasbor sepeda motor yang terparkir di sebuah dealer di Jalan Panglima Sudirman Kelurahan Sedangharjo, Kabupaten Tuban.

"Jadi video itu viral dan aksi pencurian yang dilakukan pasutri ini dilakukan bersama dengan anaknya," kata Kapolres Tuban AKBP Ruruh Wicaksono, Rabu (2/6/2021).

Belakangan diketahui pemilik hp tersebut bernama Eka Asabelian Salsabila (21), Warga Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. Mengetahui hp-nya hilang, korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke polisi.

Setelah menerima laporan dari korban, kemudian petugas Satreskrim mendatangi lokasi kejadian. Setelah dilakukan pemeriksaan dan memeriksa kamera pengintai atau CCTV, ternyata pasutri yang melakukan aksi pencurian tersebut berhasil diketahui identitasnya. Keduanya adalah SL (40) dan istrinya UM (29) asal Desa Tasikmadu, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban.

"Dari rekaman video CCTV kami berhasil menangkap keduanya di rumah pelaku," ucap Mantan Kapolres Madiun tersebut.

(Rekaman CCTV)

Dari hasil pengembangan, ternyata keduanya ini telah melakukan aksi kejahatannya sebanyak 6 kali di beberapa lokasi berbeda di Tuban. Setelah itu, tersangka kemudian diminta menunjukkan hp yang berhasil dia curi.

"Ada beberapa jenis hp yang berhasil diambil keduanya ini. Dan hasil pemeriksaan ternyata keduanya ini sudah melakukan aksinya cukup lama, jadi ada beberapa orang yang menjadi korban," terangnya.

Sementara itu, menurut keterangan pelaku, aksi pencurian tersebut dilakukan karena impitan ekonomi. SL yang semula bekerja di laboratorium telah berhenti sejak dua tahun lalu. Kemudian untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari SL yang dibantu istrinya itu kemudian mencuri hp.

"Gak punya uang, Mas. Karena sudah cukup lama nganggur dan saya melakukan aksi ini secara spontan saja. Pas jalan-jalan lihat hp tertinggal di dasbor motor lalu kami ambil," tutupnya. (gun/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Bocah di Tuban ini Punya Nama 19 Suku Kata, Orang Tua Kesulitan Urus Akta Lahir':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO