Sedangkan kalau memilih untuk pulang ke kab/kota asal, Khofifah meminta pihak Dinkes Prov Jatim untuk mengkoordinasikan dengan Dinkes kab/kota terkait agar pelayanan kesehatan didapatkan secara gratis oleh PMI yang pulang tersebut.
Di sela-sela kunjungannya dan berdialog dengan para PMI di Asrama Haji Surabaya, Khofifah minta kadishub secara kontinyu mengkordinasikan dengan Dishub se-Jatim untuk mempercepat proses kepulangan para pahlawan devisa itu setelah hasil swab PCR-nya negatif.
Saat menemui salah satu PMI asal Lumajang, Khofifah langsung memerintahkan dan meminta Dinas Perhubungan Provinsi Jatim untuk segera berkoordinasi dan mengkomunikasikan masalah transportasi penjemputannya. Tujuannya agar para PMI bisa segera kembali ke kampung halaman mereka masing-masing dengan aman.
Dalam kesempatan itu, Pemprov Jatim pun mendirikan Dapur Umum untuk melayani para PMI selama mereka menunggu waktu penjemputan. Keberadaan dapur umum ini sangat membantu mencukupi kebutuhan para PMI selama Bulan Puasa.
Khofifah juga memerintahkan kepada jajaran Dinas Perhubungan Prov. Jatim untuk menyiapkan surat jalan kepada para PMI yang akan kembali ke kampung halamannya.
"Mereka ini adalah para pekerja dari luar negeri yang habis masa kontraknya di luar negeri. Dan mereka harus dibekali surat jalan, mengingat mulai tanggal 6 Mei sudah diberlakukan pelarangan mudik di sejumlah wilayah," tandas Khofifah. (dra/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News