Tanya-Jawab Puasa: Pahala Salat Tarawih Setara Salat Wajib

Tanya-Jawab Puasa: Pahala Salat Tarawih Setara Salat Wajib Prof. Dr. KH. Imam Ghazali Said, M.A.

Selama Bulan Ramadan dan ibadah puasa, rubrik ini akan menjawab pertanyaan soal-soal puasa. Tanya-Jawab tetap akan diasuh Prof. Dr. KH. Imam Ghazali Said, M.A., Dekan Fakultas Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) dan pengasuh Pesantren Mahasiswa An-Nur Wonocolo Surabaya.

Silakan kirim WA ke 081357919060, atau email ke bangsa2000@yahoo.com untuk dua minggu ke depan. Pertanyaan akan diseleksi dan yang sama akan digabungkan. Jangan lupa sertakan nama dan alamat.

Pertanyaan:

Pak Kiai, saya mau bertanya, apakah pahala salat tarawih berjamaah 27 kali dari salat sendirian, sama dengan pahala salat wajib?. Sekian terimakasih. Wassalam wr.wb.

(Ny. Satoto, Pasuruan)

Jawaban:

Soal hitungan dan bilangan pahala dalam Alquran dan hadis itu harus kita imani apa adanya. Karena salat tarawih masuk wilayah ibadah mahdhah, fuqaha beda pendapat, apakah kias (analogi) bisa digunakan dalam menghitung fadhilah dan pahala salat? Bagi mereka yang menerima kias maka pahala saat tarawih dengan cara jamaah dibanding salat sendirian itu satu banding 27 seperti salat wajib dengan menggunakan dalil kias.

Sedangkan bagi mereka yang tidak mau kias maka itu tidak bisa dibandingkan. Fadhilah tarawih mengacu pada sabda Nabi:

“Barang siapa melakukan qiyamullail bersama imam (salat jamaah) sampai selesai, maka pahalanya setara dengan qiyamullail seluruh malam”. (Hr. Ahmad). Sebaiknya, Bapak salat tarawih berjamaah di masjid secara jamaah. Sebab di samping mendapatkan pahala jamaah, Bapak akan dapat pahala iktikaf dan silaturrahim, karena ketemu dengan ahli ibadah di masjid. Wallahu a’lam

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO