Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Hj. Marlin Agustina saat memberikan sambutan dalam acara Silaturahim dan Santunan Anak Yatim di Pusat Informasi Haji (PHI) atau Wisma Kemenag Batam, Selasa (27/4/2021). foto: MMA/ BANGSAONLINE.com
BATAM, BANGSAONLINE.com - Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, M.A. mengapresiasi dan memuji prestasi para kader perempuan Nahdlatul Ulama (NU) yang kini banyak tampil sebagai pemimpin, baik di birokrasi maupun di dunia akademik dan profesi lain.
“Saya tadi mendengar pidato ibu Wakil Gubernur Kepri. Dan memang sekarang justru perempuan-perempuan Nadhlatul Ulama yang sangat baik,” kata pendiri dan pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya dan Pacet Mojokerto saat menyampaikan taushiyah dalam acara Silaturahim dan Santunan Anak Yatim di Pusat Informasi Haji (PHI) atau Wisma Kemenag Batam, Selasa (27/4/2021).
Dalam acara yang digelar mulai pukul 16.00 itu Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Hj Marlin Agustina memang menyampaikan pidato lebih dulu sebelum Kiai Asep memberikan taushiyah. Di depan para pengurus Muslimat NU itu, Wagub Marlin Agustina mengaku ingin sekali berkhidmat di Muslimat NU.
(Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, M.A. saat memberikan taushiyah dalam acara Silaturahim dan Santunan Anak Yatim di Pusat Informasi Haji (PHI) atau Wisma Kemenag Batam, Selasa (27/4/2021). foto: mma/ bangsaonline.com)
Menurut dia, jabatannya sebagai wakil gubernur sangat strategis dan akan sangat banyak memberikan manfaat dan kontribusi positif bagi kemajuan Muslimat NU ke depan. Karena itu, ia kini banyak melakukan silaturahim dengan Muslimat NU. Termasuk dalam acara pemberian santunan bagi para anak yatim tersebut.
Perempuan energik dan empatik ini mengaku sebelumnya telah menjabat Ketua Fatayat NU Kepri dan Batam. Tapi karena di Fatayat itu dibatasi usia, maka ia tak bisa berkhidmat lebih jauh lagi di organisasi pemudi NU itu.
Kiai Asep merespons positif pidato Wagub Kepri tersebut. Bahkan Kiai Asep tidak hanya menyuport Wagub Marlin Agustina, tapi juga mendoakan agar ia menjadi gubernur. “Kita doakan semoga jadi gubernur,” kata Kiai Asep yang langsung diamini oleh para pengurus Mulismat NU yang hadir.
Kiai Asep menyebut beberapa kader perempuan Nahdlatul Ulama yang sangat cemerlang. Yaitu Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina, dan Baiq Mulyanah yang kini rektor Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Nusa Tenggara Barat (NTB), serta Bupati Tegal Ummi Azizah.
(DARI KIRI: Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, Wagub Kepri Hj Marlin Agustina, Ketua PW Muslimat NU Kepri Nurjannah dan Kepala Kesbangpol Kota Batam Riama Manurung. foto: mma/ bangsaonline.com)
Kiai Asep yang dikenal sebagai ulama miliarder tapi dermawan itu berharap karir kader perempuan NU yang kini karirnya melesat itu terus menanjak. Karena itu, selain mendoakan Wagub Marlin jadi gubernur, ketua umum Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) itu juga mendoakan Gubernur Khofifah jadi presiden.
“Kita doakan semoga Ibu Khofifah jadi Presiden,” kata Kiai Asep yang langsung kompak diamini para pengurus Muslimat NU.
Dalam acara santunan anak yatim itu, Wagub Marlin dan Kiai Asep didaulat membagikan santunan secara simbolik kepada 10 perwakilan anak yatim. Acara itu diakhiri buka bersama dan salat maghrib berjamaah.
Seperti diberitakan BANGSAONLINE.com, Kiai Asep tiba di Batam pada Selasa, 27 April 2021 sekitar pukul 14.30 WIB. Hanya istirahat sejenak, pada pukul 16.00 langsung ceramah di acara Silaturahim dan Santunan Anak Yatim bersama Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Hj. Marlin Agustina di Pusat Informasi Haji Kemenag Batam. Acara bersama Gubernur Kepri itu kemudian dilanjutkan buka bersama.
Usai salat jamaah maghrib, Kiai Asep dan rombongan menuju Masjid Agung Batam. Di masjid luas dan besar itu Kiai Asep memberikan ceramah agama sesaat sebelum salat tarawih
Rencananya, Kiai Asep di Batam sampai Kamis, 29 April 2021. Kia Asep selain menghadiri undangan Wagub Kepri Marlin Agustina, juga akan menghadiri acara Nuzulul Quran yang digelar Wali Kota Batam Muhammad Rudi.
Rombongan Kiai Asep terdiri dari 9 orang. Antara lain, Dr Fadli Usman, Wakil Ketua Umum Pergunu, M Mas’ud Adnan, Komisaris Utama dan Owner HARIAN BANGSA dan BANGSAONLINE.com, KH Fathrurrohman, Ketua Pergunu Surabaya, Muhammad Santoso dan Suwandi, Anggota DPRD Mojokerto, dan lainnya. (mma)
