Demi Penuhi Kebutuhan Hidup, Suami di Kediri Jual Istri Untuk Swinger

Demi Penuhi Kebutuhan Hidup, Suami di Kediri Jual Istri Untuk Swinger Tersangka AHS diapit Kasatreskrim Polres Kediri Iptu Rizkita Admadha Putra (kiri) dan Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono saat rilis di Mapolres Kediri. foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Anang Harun Syah (AHS), warga Desa Singkalanyar, Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk, tega menjual istrinya sendiri MR (41), kepada lelaki hidung belang.

Pria 42 tahun yang berdomisili di Kelurahan Banjarmlati, Kecamatan Mojoroto, Kota ini ditangkap petugas di Hotel OP, Jl. Raya Putih Desa Putih Kecamatan Gampengrejo, Kabupaten . Anang ditangkap bersama istri dan lelaki yang mem-booking istrinya, Kamis (1/4) lalu, sekira pukul 21.00 WIB.

Kapolres AKBP Lukman Cahyono, menjelaskan bahwa tersangka menjual istrinya kepada RE (23), warga Tenggilis Mejoyo, Kota Surabaya, untuk melakukan hubungan seksual dengan tarif sebesar Rp. 1.000.000,- sekali kencan.

"Motif tersangka melakukan perbuatan tersebut untuk mendapatkan keuntungan, dan dari hasil keuntungan tersangka gunakan untuk menambah kebutuhan/biaya hidup sehari-hari," kata AKBP Lukman Cahyono, saat menggelar jumpa pers di Mapolres , Selasa (6/4).

Menurut AKBP Lukman, kasus ini berhasil dibongkar setelah petugas mendapatkan informasi tentang adanya postingan dari tersangka di grup Facebook Swinger Pasutri Tulungagung . Dalam postingan itu, tersangka menawarkan istri sahnya kepada lelaki hidung belang untuk melakukan hubungan persetubuhan bersama-sama dengan membayar uang.

Mengetahui hal tersebut, polisi kemudian melakukan penyelidikan dan berhasil melakukan penggerebekan pada hari Kamis (1/4) lalu sekira pukul 21.00 WIB di Hotel OP. Saat digerebek, di dalam kamar hotel tersebut ditemukan 2 orang laki-laki yaitu tersangka AHS, RE, dan MR selaku istri sah dari tersangka yang baru saja melakukan hubungan seksual dengan RE.

"Sewaktu MR dengan RE melakukan hubungan seksual, tersangka menunggu dan melihat dari dalam kamar mandi. Tersangka sudah sekitar 5 kali menjual istrinya kepada orang lain untuk melayani praktik prostitusi," terang kapolres.

Akibat perbuatannya, tersangka akan dijerat pasal 296 KUHP dengan ancaman penjara selama-lamanya satu tahun empat bulan atau pidana denda paling banyak Rp 15 ribu dan Pasal 506 KUHP dengan hukuman penjara selama tiga bulan. (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO