​Bulog Menolak Impor Beras, Tapi di Pasar Ada Beras Vietnam, Thailand, dan Kamboja?

​Bulog Menolak Impor Beras, Tapi di Pasar Ada Beras Vietnam, Thailand, dan Kamboja? Dahlan Iskan.

SURABAYA, BANGSAONLINE.comSikap tegas kepala, Komisaris Jenderal Polisi Budi Waseso, meredam kecewaan masyarakat. Terutama para petani. Maklum, pada hari-hari sebelumnya masyarakat heboh dan gusar karena ada dua menteri mengusulkan . 1 juta ton.

Tapi benarkah selama ini tak ada ? “Saya hanya bisa tersenyum,” tulis Dahlan Iskan hari ini, 24 Maret 2021, di Disway dan HARIAN BANGSA.

Nah, di bawah ini kami juga menurunkan tulisan wartawan kawakan tersebut secara utuh untuk pembaca BANGSAONLINE.com yang kian meluas secara nasional dan juga warga Indonesia di luar negeri. Selamat membaca:.

YANG jadi bisik-bisik ibu rumah tangga adalah: harga cabai meroket sampai Rp 110.000/kg.

Yang jadi bisik-bisik petani adalah: akan ada lagi sebanyak 1 juta ton. Berarti, kata mereka, harga gabah di musim panen minggu-minggu ini akan jatuh –setidaknya tetap rendah.

Di tengah kegalauan petani itu muncul angin segar: tidak akan . Yang mengatakan itu adalah kepala sendiri, Komisaris Jenderal Polisi Budi Waseso –seperti disiarkan secara luas oleh media.

Memang, rupanya, ada usulan dari kementerian perdagangan: harus . Lalu ada keputusan menko perekonomian: .

Dalam keputusan pemerintah itu ditunjuk sebagai importernya.

Kelihatannya seperti ada yang tidak nyambung. Tapi Budi Waseso memang sudah terlihat ''independen'' sejak menjabat kabulog.

Impor beras saat ini memang bisa seperti pedang berkata lima: akan menyulitkan, akan menyulitkan posisi politik Presiden Jokowi, akan menyulitkan petani, akan menyulitkan cash flow, dan menyulitkan neraca perdagangan yang sudah sulit.

Menurut angka di posisi stok beras saat ini memang tinggal 900.000 ton. Angka itu bisa saja dianggap tidak aman. Khususnya oleh pemerintah. Lengah sedikit bisa terjadi gonjang-ganjing: harga beras tiba-tiba naik dan inflasi terganggu.

Angka inflasi memang telah menjadi kebanggaan baru pemerintah. Di tengah kesulitan pandemi yang panjang ini inflasi tetap terjaga bisa tetap rendah. Prestasi itu sangat jadi andalan prestasi ekonomi pemerintah.

Lihat juga video 'BI Kediri Gelar Bazar Pangan Murah Ramadhan 2024':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO