​Empat Hari Hilang di Bengawan Solo, Petani Asal Tuban Ditemukan Tak Bernyawa

​Empat Hari Hilang di Bengawan Solo, Petani Asal Tuban Ditemukan Tak Bernyawa Jenazah Munasir usai ditemukan petugas gabungan.

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Pencarian Munasir, warga Dusun Kedung, Desa Kedungharjo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban yang hilang di Sungai Bengawan Solo dihentikan seiring ditemukannya jenazah korban di wilayah Pangkah Kulon, Kabupaten Gresik.

"Jenazah korban ditemukan warga di sekitar perusahaan PGN SAKA, Desa Pangkah Kulon, Kabupaten Gresik," ujar Kalaksa BPBD Tuban, Yudi Irwanto kepada BANGSAONLINE.com, Minggu (7/2/2021).

Petani kelahiran 53 tahun silam itu ditemukan sekitar 40 kilometer dari lokasi awal korban dinyatakan hilang. Upaya pencarian melibatkan Tim SAR Gabungan BPBD Tuban dan Basarnas Surabaya, serta dibantu oleh warga sekitar.

Selama empat hari pencarian, petugas tak menemukan keberadaan korban. Sampai adanya laporan dari warga yang menemukan jenazah korban terapung di Sungai Bengawan Solo di wilayah Kabupaten Gresik.

"Proses pencarian terkendala debit air mulai naik dan kondisi arus sangat deras serta banyak sampah yang ikut terbawa arus. Apalagi, Sungai Bengawan Solo kondisinya siaga kuning," imbuhnya.

Setelah ditemukan, jasad korban dievakuasi menggunakan ekskavator dan dibawa ke RS Ibnu Sina Gresik untuk dilakukan identifikasi korban. Setelah identifikasi selesai, korban dibawa ke rumah duka bersama keluarga dan Perangkat Desa Kedungharjo untuk dilakukan proses pemakaman.

"Dengan ditemukannya korban ini, pencarian kita nyatakan dihentikan," tutupnya.

Sekadar informasi, Munasir (53) itu dinyatakan hilang di sekitar Sungai Bengawan Solo ketika sedang menjebol tanggul sawah untuk mengalirkan air ke Sungai Bengawan Solo, Rabu (3/2/2021) lalu. Nahas, pada saat mencakul tanggul terjadi longsoran. Air jebolan tanggul itu menyeret korban ke Sungai Bengawan Solo. (gun/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Tak Bisa Berenang, Bocah 7 Tahun Tenggelam di Waterboom, Kabupaten Lebak':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO