Gandeng Ketua TP PKK, ​Wali Kota Kediri Edukasi Pentingnya Gizi Seimbang

Gandeng Ketua TP PKK, ​Wali Kota Kediri Edukasi Pentingnya Gizi Seimbang Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar (kiri) dan Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar. (foto: ist)

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Memperingati Hari Gizi Nasional Tahun 2021, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar bersama Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar melakukan kunjungan kepada remaja putri Elki Desiana Cahyanti dan balita gizi kurang Abidah Afika Dania di Kelurahan Kampungdalem, Kecamatan Kota Kediri, Senin (25/1/2021).

Dalam kunjungannya, Wali Kota Kediri dan Ketua TP memberikan paket penambah gizi dan edukasi mengenai pentingnya gizi seimbang.

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengungkapkan, Pemerintah Kota Kediri ingin memastikan bahwa anak-anak di Kota Kediri ini tercukupi kebutuhan gizinya agar tidak stunting. Kemudian juga memberikan edukasi kepada remaja putri agar rajin mengonsumsi tablet Fe.

"Kami mengingatkan kepada ibu-ibu mereka bahwa pemberian gizi seimbang itu penting. Lalu untuk dewasa sudah disampaikan oleh Ketua TP PKK bahwa dari remaja khususnya remaja putri harus mengonsumsi tablet Fe. Sehingga ke depan ketika mereka hamil jauh lebih siap," ujar wali kota.

Untuk balita yang memiliki indikasi mengarah ke stunting, Wali Kota Kediri mengatakan bahwa dinas kesehatan (dinkes) melalui puskemas akan terus melakukan pemantauan terhadap perkembangannya.

"Kami akan terus monitor yang dilakukan dinkes melalui puskesmas. Kami akan lihat terus seperti apa grafiknya dan itu akan kami kawal terus," terang wali kota.

Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua TP Ferry Silviana Abu Bakar. Wanita yang akrab disapa Bunda Fey ini memaparkan bahwa TP PKK mendukung segala program Pemerintah Kota Kediri terhadap pencegahan dan penanganan stunting. Pada masa pandemi seperti saat ini kegiatan posyandu tetap berjalan namun secara door to door.

"PKK sebagai mitra dari pemerintah di sini hadir ya. Untuk tadi seperti posyandu itu masih terus berlangsung untuk anak-anak yang perlu dimonitor. Jadi posyandunya sudah tidak seperti dahulu lagi. Kami jemput bola door to door untuk anak-anak yang membutuhkan perhatian khusus harus dimonitor grafiknya, berat badannya. Jangan sampai masuk di bawah garis merah lagi. PKK hadir untuk para balita di Kota Kediri," pungkas istri Wali Kota Kediri tersebut. (uji/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO