Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, serta Kapolda Irjen Pol Dr. Nico Afinta saat memantau pemungutan suara di TPS 07 Jalan Darmokali, Surabaya.
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, serta Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Nico Afinta memantau secara langsung perhitungan surat suara di sejumlah titik, Rabu (9/12/2020).
Pemantauan yang dilakukan Forkopimda Jatim itu antara lain di Mojokerto, Pasuruan, dan Surabaya. Di Surabaya, rombongan Forkopimda Jatim melakukan pemantauan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 07 Jalan Darmokali, Surabaya.
Selain Forkopimda Provinsi Jawa Timur, peninjauan di TPS ini juga diikuti oleh Ketua KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Timur.
Dalam tinjauannya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan dirinya ingin memastikan pencoblosan di Kota Surabaya berjalan aman, tertib, dan damai. Hingga perhitungan surat suara tidak ada masalah.
Selain itu, karena pilkada serentak pada tahun ini masih di massa Pandemi Covid-19, seluruh petugas yang berjaga di TPS diminta harus menerapkan protokol kesehatan (prokes). Selain petugas, pemilih juga harus melalukan hal yang sama dengan mematuhi prokes.
"Ya, saya dengan Pak Pangdam dan Kapolda ingin memastikan, bahwa pilkada serentak di Surabaya ini berjalan aman. Dan saat ini masih di massa Pandemi Covid-19, sehingga petugas jaga dan pemilih harus terapkan protokol kesehatan," ucap Khofifah, di sela-sela tinjauannya di TPS 7 Darmokali, Rabu (9/12/2020) siang.
Selain meninjau pencoblosan di beberapa TPS di beberapa wilayah di Jatim, Forkopimda Jatim juga meninjau di TPS 7 Darmokali Surabaya. (ana/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
