​Capai 768 Kasus Covid-19, Tuban Berstatus Zona Oranye

​Capai 768 Kasus Covid-19, Tuban Berstatus Zona Oranye Peta sebaran kasus covid-19 di Kabupaten Tuban pada Selasa (24/11).

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Jumlah pasien covid-19 secara kumulatif di Kabupaten Tuban mencapai 768 orang. Dengan jumlah pasien corona yang setiap hari mengalami kenaikan, membuat Tuban berstatus Zona Oranye.

Informasi yang berhasil dihimpun, Rabu (25/11) menyebutkan, secara kumulatif pasien terkonfirmasi Covid-19 tercatat 768 orang. Kemudian, untuk suspect sebanyak 853 orang, dan kontak erat mencapai 3.792 orang.

Adapun untuk tambahan kasus positif hari ini ada 8 orang, sedangkan suspect sebanyak 2 orang. "Saat ini kasus konfirmasi positif terus naik, dan kami terus melakukan tracing," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban, Bambang Priyo Utomo.

Kata dia, saat ini satgas tengah memantau 11 orang yang sedang mendapatkan perawatan di rumah sakit. Sedangkan, pasien terkonfirmasi yang masih dirawat di RSUD Koesma Tuban ada 22 orang.

Kemudian, RSUD Bojonegoro 3 orang, RSNU Tuban 5 orang, RS Medika Mulia 6 orang, dan RS Asiyah 1 orang. Selanjutnya, RSML 3 orang, RSAM 8 orang, RS Mitra Keluarga 1 orang, di rumah isolasi 9 orang, dan terakhir isolasi mandiri di rumah masing-masing sebanyak 33 orang.

"Untuk pasien sembuh sejauh ini ada 590 orang dan pasien meninggal dunia ada 87 orang," papar Bambang.

Ia menyatakan, pemkab sudah berupaya terus menekan laju angka penyebaran Covid-19. Salah satunya melarang kegiatan Car Free Day yang biasanya dilaksanakan setiap Minggu pagi. Selain itu, selalu membuat imbauan kepada masyarakat agar selalu mematuhi 3M. Yakni, menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun, dan berupaya menjaga jarak satu sama lain.

"Kami minta seluruh masyarakat Bumi Wali selalu mematuhi protokol kesehatan covid-19. Dengan itu, maka angka penyebaran covid-19 dapat dikendalikan, sebelum vaksin ditemukan," sarannya. (gun/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO