KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Launching Kampung Tangguh Semeru di 10 desa dari 12 desa secara serentak se-Kecamatan Kayen Kidul Kabupaten Kediri dilakukan oleh Kapolres Kediri, AKBP Lukman Cahyono, Rabu (12/8/2020).
Kesepuluh Kampung Tangguh Semeru di Kecamatan Kayen Kidul tersebut, yakni Desa Sekaran, Jambu, Mukuh, Sambirobyong, Baye, Senden, Kayen Kidul, Bangsongan, Semambung, dan Padangan. Sementara Desa Nanggungan dan Sukoharjo, sudah diresmikan lebih dahulu. Launching Kampung Tangguh ini bertempat di Balai Desa Sekaran, Kecamatan Kayen Kidul
BACA JUGA:
- Berkas 2 Tersangka Kasus Dugaan Penganiayaan Santri di Kediri Dilimpahkan ke Kejaksaan
- Terlibat Aborsi, Sejoli di Kediri Berurusan dengan Polisi
- Orang Tua Santri yang Tewas Dikeroyok di Kediri Tolak Berdamai dengan Tersangka, ini Alasannya
- Kapolres Kediri Apresiasi Pelaksanaan Pemilu 2024 yang Aman dan Lancar
H. Murdiman, Kades Sekaran menyampaikan bahwa launching Kampung Tangguh Semeru serentak se-Kecamatan Kayen Kidul ini sekaligus menjadi ajang sosialisasi dan edukasi cara menggelar hajatan, baik pernikahan maupun khitanan di tengah pandemi.
Menurut Murdiman, sebelum ada program Kampung Tangguh Semeru, 12 desa di Kecamatan Kayen Kidul bersama Muspika sudah melakukan pencegahan dan penanggulangan Covid-19 ini. Namun, dengan adanya program Kampung Tangguh Semeru ini, manajemen di desa semakin tertata lagi.
"Ada kabar di Kabupaten Kediri sudah diizinkan menggelar hajatan. Untuk itu, cara menggelar hajatan perlu disosialisasikan kepada masyarakat. Bahwa sebelum kegiatan hajatan, 3 hari sebelumnya keluarga dan panitia hajatan harus menjalani rapid test. Dan semua kegiatan harus mengacu kepada protokol kesehatan," ujar Murdiman, Rabu (12/8/2020).
"Desa Sekaran berpenduduk 2.883 orang, Alhamdulillah semua warga Sekaran bebas dari Covid-19. Semua ini berkat peran serta masyarakat terutama kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas," tambah Murdiman.