​Tangkal Hoaks di Masyarakat, PCNU Bangkalan Luncurkan Website Resmi

​Tangkal Hoaks di Masyarakat, PCNU Bangkalan Luncurkan Website Resmi K.H. Makki Nasir, Ketua PCNU Bangkalan. (foto: ist).

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Ikuti perkembangan zaman, PCNU Bangkalan luncurkan website guna memberikan informasi yang positif terhadap masyarakat, khususnya warga Nahdlatul Ulama (NU).

Peluncuran website ini dilakukan di Kantor PCNU Bangkalan di Demangan Barat, Demangan, Kecamatan Bangkalan, Kabupaten Bangkalan, Kamis (6/8/2020).

K.H. Makki Nasir, Ketua PCNU Bangkalan mengatakan, website ini dapat menjadi media center bagi masyarakat NU serta menjadi upaya pencegahan penyebaran informasi negatif yang sering beredar di media sosial.

"Tujuan website ini, tentu sebagai corong informasi bagi masyarakat NU di Bangkalan. Makanya dalam peluncurannya ini, kami juga mengadakan pelatihan jurnalistik yang dihadiri oleh perwakilan pengurus di masing-masing ranting," jelasnya, Kamis (6/8/2020).

Dikatakannya, website ini dapat dijadikan sebagai media dakwah. "NU mengajarkan untuk terus menjaga hal yang bagus, dan mengambil hal baru ketika perlu. Maka, dakwah yang biasanya dilakukan secara konvensional juga dapat dilakukan dengan media mengikuti perkembangan zaman untuk terus berinovasi tanpa meninggalkan ajaran agama," katanya.

"Jadi saya harap, masyarakat bisa lebih sering mengakses informasi melalui website ini, karena dijamin tanpa hoaks," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Panitia sekaligus Lakpesdam NU, H. Humron Maula mengaku, ke depannya website www.nubangkalan.or.id ini tidak hanya sekadar menyebarkan informasi kegiatan dan pemberitaan, namun pihaknya akan berupaya untuk terus melakukan pengembangan sehingga website ini juga dapat dimanfaatkan sebagai data base bagi masyarakat NU di Kabupaten Bangkalan.

"Ke depannya, akan terus kami kembangkan. Jadi bukan hanya sekadar penyebaran informasi, tapi bisa menjadi data base juga," pungkasnya. (ida/uzi/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO