KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kediri, dr. Ahmad Chotib mengumumkan bahwa terdapat 14 tambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Kediri, Senin (3/8/2020).
Selain itu, ada 2 orang pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh. Yakni 1 orang Klaster Pondok Pesantren Temboro warga Desa Mukuh, Kecamatan Kayen Kidul, dan 1 orang Klaster Pasuruan warga Desa Mejono, Kecamatan Plemahan.
BACA JUGA:
- Orang Tua Terdakwa Penganiayaan Santri di Kediri Sesalkan Sikap Pondok
- 2 Penganiaya Santri dari Banyuwangi Dituntut 7 Tahun 6 Bulan
- Jelang Idulfitri, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri Sediakan Uang Layak Edar Rp4,8 Triliun
- Sumber Bedug Riwayatmu Kini: Usai Jadi Rebutan Dua Desa, Kini Mata Airnya Malah Mati
"Dengan demikian, saat ini terdapat 453 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Kediri, dengan rincian 203 orang dirawat, 226 orang sembuh, dan 24 orang meninggal dunia," kata dr. Chotib.
Menurut dr. Chotib, kedisiplinan dalam menjalankan protokol kesehatan sangat penting untuk mencegah penyebaran Covid-19. Menjaga jarak, cuci tangan, dan memakai masker wajib dilakukan secara berkelanjutan di masa Adaptasi Kebiasaan Baru saat ini.
"Hanya dengan komitmen dan kerja sama seluruh pihak, kita dapat memutus mata rantai penularan Covid-19 di Kabupaten Kediri," pungkas dr. Chotib. (uji/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News