​Pemkot Mulai Tata Relokasi Pedagang Pasar Besar Batu

​Pemkot Mulai Tata Relokasi Pedagang Pasar Besar Batu Pasar Besar Batu.

KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 3.200 pedagang Pasar Besar Batu (PBB) dalam waktu dekat ini akan direlokasi ke area parkir Stadion Brantas Kota Batu. Pedagang pasar pagi PBB ditempatkan di sebelah Barat Stadion Brantas, sementara pedagang PBB yang menempati kios-kios ditempatkan di sebelah Selatan stadion.

Kebijakan itu diambil karena Pemerintah Kota (Pemkot) Batu akan merevitalisasi pasar besar yang ada di Jalan Dewi Sartika. Pemerintah menilai lahan yang ada di kelurahan Temas kondisinya sudah tidak layak dan tampak rusak.

Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskumdag) Pemkot Batu pada Rabu (29/7/2020) siang, melakukan pengukuran tempat bagi pedagang pagi PBB yang mendapatkan jatah lokasi di sebelah barat stadion.

Kepala Diskumdag Eko Suhartono mengatakan, untuk pedagang pasar pagi atau biasa disebut PKL Pasar Pagi berjumlah 1.097 pedagang.

"PKL Pasar Pagi ini akan Kita tempatkan di sisi barat stadion. Dan hari ini (kemarin) Kita melakukan cek lokasi sekaligus pengukuran di sana," ujar Eko Suhartono.

Di relokasi ini, kata Eko, para PKL pasar pagi ini mendapatkan jatah tempat lebih sempit dibanding di Pasar Besar Batu. Jika di pasar besar setiap pedagang mendapatkan tempat 4 meter persegi, maka di relokasi ini mereka diberi tempat 1x1,5 meter persegi.

Adapun alasan penempatan PKL pasar pagi di sisi Barat stadion yang notabene adalah jalan raya, dikarenakan ativitas PKL pasar pagi ini hanya berlangsung dini hari hingga pagi hari saja. Aktivitas mereka sudah berakhir pada pukul 07.30 WIB.

"Jadi pada pukul 08.00 WIB, area yang ditempati PKL pasar pagi dipastikan sudah bersih, dan bisa lagi dilalui kendaraan serta tidak mengganggu aktivitas di stadion," jelas Eko.

Sementara untuk pedagang pasar buah, relokasinya akan memanfaatkan area pasar sayur. Jadi keberadaan pedagang pasar buah ini hanya digeser saja dari tempatnya di Pasar Besar. Karena lokasi pasar sayur tak jauh dari pasar besar yang direnovasi.

Kemudian untuk pemilik bedak dan kios, lanjut Eko, akan dibuatkan relokasi di sisi Selatan stadion. Ia telah memerintahkan stafnya untuk segera membangun pasar relokasi khususnya untuk pemilik kios dan bedak ini. Karena pengerjaan renovasi langsung ditangani pemerintah pusat.

"Jangan sampai pemerintah pusat sudah akan memulai renovasi, namun tempat relokasi pedagang belum siap," tegasnya.

Terpisah, Ketua PKL Pasar Pagi Rubianto mengatakan, sebelum ditempati sebagai tempat PKL atau pedagang lincak ini, diharapkan pemkot terlebih dahulu melakukan pengerasan tanah di beberapa titik. Karena, meskipun hanya menggelar meja dagangan, PKL pasar pagi akan merasa tidak nyaman jika tanah yang ditempatinya becek.

"Pengerasan bisa dilakukan dengan plesterisasi ataupun dipangisasi, itu terserah pemkot saja," ujar Rubianto. (asa/ian)

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO