​Demi Anak Bisa Belajar Daring, Seorang Wali Murid di Jombang Jual Kambing untuk Beli Ponsel

​Demi Anak Bisa Belajar Daring, Seorang Wali Murid di Jombang Jual Kambing untuk Beli Ponsel Karlik saat menemani anaknya belajar secara daring. (foto: ist).

JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Pandemi Covid-19, membuat Kegiatan Mengajar Belajar (KMB) harus dilakukan secara daring. Hal itu menuntut para siswa mengikuti proses belajar menggunakan ponsel.

Banyak wali murid mengeluh lantaran tak mempunyai ponsel yang bisa digunakan untuk jaringan internet. Seperti yang terjadi pada Karlik (41), seorang ibu rumah tangga yang tinggal di Desa Marmoyo, Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang.

Dirinya yang hanya istri dari seorang petani tersebut terpaksa menjual seekor kambingnya untuk membeli ponsel, supaya anaknya bisa mengikuti pembelajaran daring. Rencananya ponsel itu akan dipakai bergantian oleh dua anaknya, yang keduanya masih duduk di bangku sekolah dasar SDN Marmoyo.

“Terpaksa jual kambing demi anak-anak. Saya beli handphone seharga Rp 1.500.000, itu pun ditambahi tabungannya anak-anak sendiri. Nantinya dipakai bergantian anak sulung dan anak kedua yang masih kelas 2 SD,” ucapnya, Selasa (28/7/2020).

Meski sudah memiliki ponsel, namun alat komunikasi berbasis Android yang dibeli dari uang hasil menjual kambing tersebut tidak bisa digunakan untuk mengakses internet dari rumahnya. Akhirnya, setiap hari Karlik menemani anak keduanya mengikuti pembelajaran daring di salah satu rumah warga yang menyediakan akses internet melalui Wifi.

“Di desa ini kan tidak ada sinyal, kalau mau belajar online ya harus ke rumah tetangga yang ada Wifi-nya. Kalau di rumah (ponselnya) gak bisa dipakai,” tutur Karlik.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO