​Pasangan Suami Istri di Kota Blitar Terkonfirmasi Positif Corona

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Kasus positif corona (Covid-19) di Kota Blitar kembali bertambah. Pasien yang terkonfirmasi positif corona pada Minggu 14 Juni 2020 lalu, merupakan pasien ke-5 di Kota Blitar. Wanita berusia 54 tahun asal Kelurahan Klampok ini masuk kategori Orang Tanpa Gejala (OTG).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Blitar, dr. M. Muchlis mengatakan, pasien ke-5 ini juga merupakan istri pasien positif corona ke-4 di Kota Blitar.

"Jadi untuk kasus baru yang dinyatakan positif Covid-19  merupakan istri dari pasien laki-laki yang terkonfirmasi positif corona sebelumnya asal Kelurahan Klampok," ujar Muchlis, Senin (15/6/2020).

Muchlis menambahkan, sebelumnya Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Blitar telah melakukan tracing dan rapid test terhadap kontak erat pasien ke-4. Saat itu, rapid test dilakukan terhadap 11 orang yang kontak erat dengan pasien, termasuk istri pasien. Dalam rapid test tersebut, diketahui 9 orang nonreaktif dan 2 orang reaktif. Dua orang yang reaktif kemudian dilakukan swab test. Hasil swab test baru keluar untuk satu orang, yakni istri pasien ke-4 yang hasilnya dinyatakan positif virus corona.

"Pasien sudah dirujuk ke RSUD Mardi Waluyo untuk menjalani perawatan. Sementara bagi satu kontak erat lainnya yang hasilnya reaktif dan yang nonreaktif, tetap diminta untuk isolasi mandiri di rumah," imbuhnya.

Dia pun menjelaskan riwayat pasien ke-4 sebelum dinyatakan positif. "Saat lebaran, pasien ke-4 bertemu dengan anaknya yang bekerja di Surabaya. Anaknya sengaja mudik ke Kota Blitar untuk bersilaturahmi. Jadi sebelum sakit, pasien ketemu anaknya saat lebaran . Anaknya dari Surabaya. Nah, kemudian pasien ke-4 ini menularkan ke istrinya, yakni pasien ke-5," jelasnya.

Adapun untuk diketahui, dengan tambahan satu kasus konfirmasi positif ini, kini jumlah kumulatif pasien positif corona di Kota Blitar menjadi sebanyak 5 orang. Dari 5 orang tersebut, 3 di antaranya dinyatakan sembuh dan dua dirawat.

Rincian pasien yang telah sembuh, di antaranya satu orang warga Kelurahan Tanjungsari dari Klaster Pelatihan Calon Jemaah Haji di Asrama Haji Sukolilo Surabaya telah dinyatakan sembuh. Kemudian, seorang dokter warga Yogyakarta yang berdomisili di Kelurahan Kauman, Kota Blitar juga telah dinyatakan sembuh dari corona. Disusul WN Malaysia yang tinggal di Kelurahan Tanjungsari, dilaporkan juga telah sembuh dari virus corona. (ina/zar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News