​Menuju Kota Baru, Pemkab Sumenep Lakukan Kajian dan Studi Kecamatan

​Menuju Kota Baru, Pemkab Sumenep Lakukan Kajian dan Studi Kecamatan Pemkab Sumenep sedang melakukan kajian kecamatan untuk menuju Kota Baru.

SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Sumenep sedang berupaya melakukan kajian dan studi kelayakan tentang pengembangan kawasan kota baru di kecamatan. Sebagai salah satu langkah untuk menata tatanan ruang seperti fasilitas pelayanan, ekonomi, dan sosial budaya.

, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si. mengatakan, studi kelayakan untuk menetapkan kecamatan sebagai kota baru tidak hanya dipusatkan di satu kecamatan saja, namun juga harus melibatkan beberapa kecamatan.

“Hal itu agar mempunyai pandangan atau pertimbangan dari berbagai sisi,” ungkapnya di acara Kajian Perencanaan Kota Baru Kabupaten Sumenep di Kantor Bupati lantai dua, Selasa (09/06/2020).

Pihak terkait, kata bupati, dalam mengambil keputusan untuk menetapkan kecamatan layak sebagai pengembangan kota baru harus tergolong strategis, seperti halnya mendorong adanya pertumbuhan ekonomi masyarakat.

“Rancangan, kajian, dan perencanaan Kota Baru untuk menghidupkan pertumbuhan ekonomi melalui aspek-aspek pembangunan di kecamatan,” terangnya.

Senada dengan Bupati, Wabup Sumenep, Achmad Fauzi, S.H. berharap perencanaan kota baru memiliki konsep yang jelas dan terarah, sehingga kecamatan yang dijadikan kota baru mampu berkembang dengan baik.

"Konsep kecamatan sebagai kota baru arahnya harus jelas agar tercipta suasana yang nyaman, berkelanjutan dan memiliki fungsi, dalam rangka meningkatkan kegiatan di kawasan itu, supaya berdampak positif pada masyarakat," katanya.

Kajian Perencanaan Kota Baru ini digelar Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapedda). Selain dihadiri Bupati, Wakil Bupati, dan Sekretaris Daerah Edy Rasiyadi, juga melibatkan OPD.

“Kegiatan ini sebagai awal rencana kota baru untuk mendapatkan masukan dari OPD terkait, dan direncanakan selama tiga bulan ke depan ada pertemuan untuk membahas awal masterplan-nya,” pungkas Kepala Bapedda Kabupaten Sumenep, Drs. H. Yayak Nurwahyudi, M.Si. (aln/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO