​Pemudik dari DKI Sebabkan ODR di Pamekasan Naik

​Pemudik dari DKI Sebabkan ODR di Pamekasan Naik Data penyebaran Covid-19 per tanggal 5 April 2020 di Kabupaten Pamekasan.

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Penyebaran per hari ini (Minggu, 5/4) di Kabupaten mengalami peningkatan untuk kategori Orang Dalam Risiko (ODR). Dari sebelumnya 6.812, kini total ada 7.213 ODR.

Namun kabar baiknya, Orang Dalam Pengawasan (ODP) mengalami penurunan dari 200 orang menjadi 192 orang.

Penambahan ODR disebabkan masih banyaknya para pemudik yang terus berdatangan dari berbagai zona merah, terutama dari DKI jakarta. Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) masih tetap 3 orang, dan yang positif meninggal 1 orang.

Bupati Baddrut Tamam menjelaskan, saat ini untuk mengantisipasi banyaknya para pemudik, tim Satgas Kabupaten dikerahkan untuk menjaga akses pintu masuk ke bumi gerbang salam.

Pihaknya melakukan penjagaan ketat untuk melakukan pemantauan kepada para pemudik yang hendak masuk, baik melalui jalur Selatan maupun yang lewat Pantura.

"Beberapa langkah dan strategi terus akan kita lakukan untuk memantau para pemudik, terutama dari zona merah yang tergolong paling berisiko menyebarkan virus Corona," jelasnya, Minggu (05/04).

Bahkan Baddrut menegaskan, setiap pemudik yang sudah tiba di telah dilakukan pemeriksaan. Bahkan setelah sampai di rumah masing-masing, perkembangan kesehatan mereka juga akan dipantau melalui petugas puskesmas setempat.

"Dengan begitu, kita bisa terus mengontrol penyebaran virus Corona yang sampai saat ini belum ditemukan vaksinnya," tutur bupati yang sering turun langsung memantau kedatangan para pemudik tersebut. (yen/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Detik-Detik Warga Desa Lokki Maluku Nekat Rebut Peti Jenazah Covid-19':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO