KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Cegah masuknya covid-19 ke Kota Kediri, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar melakukan inspeksi mendadak di jalur kedatangan Stasiun KA dan Terminal Bus Tamanan, Kediri, Kamis (19/3).
Dalam sidak kali ini, wali kota didampingi Kapolres Kediri Kota AKBP Miko Indrayana, Kasdim 0809 Kediri Mayor Gatot Palwo, dan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dr. Fauzan Adima M.Kes.
BACA JUGA:
- Antisipasi Lonjakan Covid-19, Kepala Dinkes Jember Imbau Lansia Tidak Keluar Kota
- Masa Transisi Menuju Endemi, Gubernur Khofifah: Masyarakat Boleh Tak Kenakan Masker Asal Sehat
- Kemenkes Sebut Isu Hoaks Pengaruhi Capaian Imunisasi Nasional Masih Rendah
- Antisipasi Membeludaknya Penumpang Arus Balik, PT KAI Kerahkan Kereta Api Tambahan
Mas Abu, sapaan wali kota dan rombongan memastikan tempat-tempat tersebut sudah melakukan screening keberangkatan dan kedatangan sesuai protokol nasional. Sekaligus juga memastikan bagian-bagian yang sering disentuh oleh penumpang disemprot disinfektan oleh petugas Dinas Kesehatan Kota Kediri.
"Kami datang untuk memastikan apakah stasiun dan terminal sudah menerapkan Protokol Nasional untuk pencegahan covid-19, sekaligus memantau proses disinfektan rutin di tempat-tempat publik," jelasnya.
Wakil Kepala Stasiun Kediri Agustiyo menuturkan bahwa penumpang yang turun dan naik di Stasiun Kediri sudah berkurang lebih dari 75 persen.
"Kemarin (Rabu, 18/3) ada 738 penumpang naik di stasiun, sementara yang turun jumlahnya 1.018 penumpang. Itu jauh lebih rendah dibanding situasi normal yang mencapai 4.000 penumpang baik yang naik dan turun," tuturnya.