Bangkalan Kembali Sandang Kabupaten Tertinggal

Bangkalan Kembali Sandang Kabupaten Tertinggal 10 daerah termiskin berdasarkan data BPS Provinsi.

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Kabupaten baru 7 bulan dinyatakan terbebas dari daerah tertinggal. Kini, harus menyandang lagi status sebagai kabupaten tertinggal.

Sebab berdasarkan data yang dirilis BPS Provinsi Jatim, kembali masuk 10 besar kabupaten termiskin, tepatnya di urutan ke-3. hanya lebih baik dari Sumenep, dan Sampang yang masing-masing menempati urutan 2 dan 1 sebagai kabupaten paling tertinggal.

Pakar Ekonomi UTM Dr. Ir. Abdul Aziz Jakfar, M.T. mengungkapkan mengaku prihatin dengan kondisi ini. Apalagi, seluruh kabupaten di pulau Madura masuk dalam lingkaran 10 kabupaten tertinggal.

Padahal, hanya berjarak 5,4 Km dengan kota terbesar kedua Indonesia, yakni Surabaya. " harusnya menjadi incaran investor karena letaknya strategis dan daerah penyangga ibu kota," Abdul Aziz Jakfar yang juga Wakil Rektor II UTM ini.

Menurutnya, keberadaan jembatan Suramadu yang digadang bisa mengangkat perekonomi Madura, khususnya , ternyata tidak memberikan dampak signifikan.

"Belum mampu memberikan dampak pertumbuhan ekonomi yang diharapkan pertumbuhan di atas 4 - 4,50 persen, serta peningkatan SDM Madura, sehinga mampu memberikan kesejahteraan bagi masyarakat . Oleh karena itu, harus berbenah diri," kata Abdul Aziz saat ditemui di Rektorat UTM, Rabu (4/3)

Perlu diketahui, bahwa berdasarkan Peraturan Presiden RI nomor 131 tahun 2015 tentang penetapan daerah tertinggal tahun 2015-2019, ada 4 kabupaten yang dinyatakan sebagai daerah tertinggal, yakni kabupaten , Sampang, Situbondo, dan Bondowoso. (uzi/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Semakin Ketat, Penyekatan Jembatan Suramadu Dilakukan di Dua Sisi ':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO