Kapolres dan Anggota Dewan Resmikan ​Gedung Madrasah Diniyah dan Pembangunan Masjid Al Mukhlisin

Kapolres dan Anggota Dewan Resmikan ​Gedung Madrasah Diniyah dan Pembangunan Masjid Al Mukhlisin Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra melakukan pengguntingan pita untuk meresmikan Gedung Diniyah Al Mukhlisin di Mlajah, Bangkalan, Sabtu (15/2).

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Kapolres AKBP Rama Samtama Putra bersama Anggota DPRD Provinsi Jatim Mahfud meresmikan gedung Madrasah Diniyah, Sabtu (15/2/20).

Pada kesempatan yang sama, Rama dan Mahfud juga melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Mukhlisin di Komplek Nilam Mlajah .

Kapolres mengaku kagum terhadap pembangunan Madrasah dan Masjid Al Mukhlisin. "Prosesnya saya tidak tahu, tahu-tahu diminta tanda tangan prasasti, gunting pita, sekaligus peletakan batu pertama. Saya merasa malu kalau tidak ikut andil," kata Rama.

"Karena menutupi rasa malu itu, maka polres bertanggung jawab atas kekurangan yang masih ada bon di material," tegas Rama dengan disambut tepuk tangan oleh undangan.

Sementara Mahfud, menyatakan bahwa pembangunan madrasah dan masjid tersebut juga mendapat sumbangan dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. "Meski nilainya sangat kecil, tapi alhamdulillah bangunan gedung madrasah diniyah ini dapat berdiri dengan megah," ujar politikus PDI itu.

"Saya sebagai anggota dewan berkomitmen untuk memperjuangkan pembangunan Madura secara keseluruhan, khususnya pembangunan gedung madrasah diniyah dan PTQ Al Mukhlisin di lantai 2 dan pembangunan masjid ke depan," janjinya

"Yang jelas, rencana anggaran pembangun 2,5 miliar untuk pembangun masjid menjadi PR saya untuk diperjuangkan di Provinsi Jawa Timur di tahun mendatang. Tapi tetap perlu adanya sumbangsih atau gotong royong dari masyarakat, karena Rp 2,5 miliar cukup besar," pungkasnya.

Ust. Zubairi, salah satu panitia menyampaikan pembangunan gedung Madrasah Diniyah, TPQ, serta Masjid Al Mukhlisin disumbang Rp 200 juta oleh Anggota DPRD Provinsi Mahfud dan Anggota DPRD Jauhari Rp 108 juta. "Selain itu, juga dari wali murid dan sumbangan dari masyarakat Rp 233 juta. Sementara sisanya ditanggung oleh Polres ," paparnya. (uzi/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Semakin Ketat, Penyekatan Jembatan Suramadu Dilakukan di Dua Sisi ':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO