APBD Bangkalan TA 2020 Rp 2,3 Triliun, Ini Rinciannya

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Ketua DPRD Bangkalan Mohammad Fahad menetapkan Raperda tentang Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Bangkalan Tahun Anggaran (TA) 2020 udi Aula DPRD, Rabu (27/11).

Dalam rapat paripurna tidak dipaparkan berapa besarnya APBD TA 2020. Bupati Bangkalan R. Abd Latif Imron hanya menyampaikan apresiasi terhadap ketua dan wakil ketua DPRD, dan tim Banggar DPRD, yang telah bekerja sama hingga Perda APBD 2020 disahkan.

BACA JUGA:

Pemkab Bangkalan Butuh Rp700 Miliar untuk Realisasikan Jalur Lingkar Selatan
Peroleh 7 Kursi DPRD, PDIP 'Pede' Usung Mahfud sebagai Cabup Bangkalan di Pilkada 2024
Percepat Penurunan Stunting di Bangkalan, BKKBN Jatim: Utamakan Prakondepsi Ketimbang Prewedding
Tekan Kenaikan Harga di Awal Ramadan, Pemprov Jatim Gelar Pangan Murah di Bangkalan

Saat dikonfirmasi, Ra Latif -sapaan bupati- menjelaskan bahwa besarnya APBD TA 2020 sesuai apa yang disampaikan dalam R-APBD sebelumnya, yakni Rp 2,3 triliun. Sedangkan untuk Belanja Tidak Langsung (BTL) Rp 1,3 triliun dan Belanja Langsung (BL) Rp 1,0 triliun.

Sumber APBD tersebut dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rp 260 miliar dan dana perimbangan Rp 1,4 triliun. Sementara dari lain-lain pendapatan yang sah Rp 569 miliar.

Porsi yang paling besar mendapatkan anggaran adalah pendidikan dan kesehatan. Kedua OPD ini mendapatkan anggaran sebesar Rp 1,027 triliun. Rinciannya untuk Dinas Pendidikan Rp 631 miliar dan Dinas Kesehatan Rp 296 miliar (termasuk RSUD Syamrabu).

Sedangkan OPD yang lain belanja tidak langsung dan belanja langsung sebagai berikut:

PUPR Belanja Rp 122.474.595.151.00

PRKP Belanja Rp 122.839.777.300.00

Satpol PP Belanja Rp 18.738.112.750.00

BPBD Belanja Rp 3.015.291.300.00

Dinsos Belanja Rp 8.689.428.900.00

Ketahanan Pangan Rp 6.156.931.700.00

DLH Rp 27.955.063.300.00

Dukcapil Rp 11.511.439.500

DPMD Rp 8.118.752.900.00

KBPPPN (BKKBN) Rp 15.145.494.200.00

Dishub Rp 34.058.130.709.00