​Di Hari Jadi, PDAM Surya Sembada Terapkan ISO Anti Suap

​Di Hari Jadi, PDAM Surya Sembada Terapkan ISO Anti Suap Dirut PDAM Mujiaman Sukirno saat menyerahkan sertifikat ISO 37001 kepada Wali Kota Risma.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Surabaya merayakan Hari Jadinya ke-43, Minggu (24/11). Tepat di hari jadinya, memastikan diri untuk menerapkan ISO 37001 yang merupakan sistem manajemen anti suap.

Bahkan, sertifikat ISO 37001 itu diserahkan oleh Dirut PDAM Mujiaman Sukirno kepada Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang ikut hadir pada perayaan Hari Jadi itu. Kala itu, Risma juga mengajak semua kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Surabaya untuk hadir mengikuti acara.

Risma mengucapkan selamat Hari Jadi bagi ke-43. Wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya itu juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran PDAM, mulai dari direksi dan semua karyawan dan karyawati . Sebab, saat ini menjadi satu-satunya PDAM di Indonesia yang memberikan kontribusi kepada daerah dan bahkan tidak membebani APBN.

“Jadi, kalau PDAM yang lainnya itu masih hutang dan yang bayar dari negara, tapi Alhamdulillah kita PDAM Surabaya bisa membayar sendiri. Betapa luar biasanya kita ini. Saat semuanya dibayari, tapi bayar sendiri, tapi saya kan bisa bangga,” kata Risma dalam sambutannya.

Risma juga menyampaikan kepada jajaran PDAM dan meminta tolong kepada mereka untuk selalu mempertahankan performance yang bagus itu. Bahkan, ia sangat berharap untuk terus meningkatkannya. Sebab, tantangan ke depannya sangat luar biasa, apalagi nanti pada tahun 2020 Indonesia akan memasuki era perdagangan bebas, di mana seluruh negara bisa masuk ke Indonesia.

“Sekali lagi terima kasih. Ayo terus berjuang, tidak ada kata menyerah, dan tidak boleh ada kata putus asa. Baik di dalam pekerjaan maupun dalam keluarga. Tidak boleh ada iri dan dengki karena itu akan mengganggu kemajuan kita. Ayo kita maju, kita tulus ikhlas bahwa apa yang kita lakukan ini ibadah demi kemajuan bangsa dan negara kita tercinta,” imbuhnya.

Dirut PDAM Mujiaman Sukirno menjelaskan, dengan adanya ISO 37001 itu, maka proses awal hingga akhir pelayanan di PDAM tidak ada korupsi. Ia mencontohkan pelayanan pasang meter yang dilayani oleh PDAM. Dalam prosesnya, harus melalui tahap-tahap, seperti disurvei, dihitung, dibayar, dilelang, dan dilaksanakan.

"Nah, masing-masing proses itu tentu ada potensi korupsinya, sehingga PDAM menyiapkan sistem dan infrastrukturnya untuk menjamin tidak ada korupsi," jelasnya.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO