SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Masjid Al-Akbar Surabaya (MAS) menjadi salah satu tempat favorit bagi para non muslim yang mau masuk Islam, disamping Masjid Agung Ampel dan Masjid Al-Falah Surabaya. Pantauan BANGSAONLINE.com, setiap usai salat Jumat di MAS ini selalu ada orang yang bersyahadat masuk Islam. Hari ini, Jumat (4/10/2019) Qiqi Cahyanti berikrar membaca syahadat dan masuk Islam. Wanita cantik berkulit putih ini mengucapkan syahadat di depan Dr. M Sudjak, Ketua Badan Pengelola Masjid Al-Akbar Surabaya (MAS). Kebetulan M Sudjak hari ini menjadi khotib di masjid nasional yang pengelolaannya di bawah Gubernur Jawa Timur tersebut.
BACA JUGA:
- Sempat Batal Nikah, Redpel BANGSAONLINE Tunangan, Yakin Sampai ke Pelaminan?
- Ngabuburit Bersama GenZi, Khofifah: Indonesia Butuh 113 Juta Pemuda Terampil
- Mbah Benu Minta Maaf, Bukan Telepon Allah, Netizen: Ngawur Mbah
- Bagikan Tafsir Al-Jailani, Khofifah Ajak GenZi Jadi Generasi yang Cinta dan Mengamalkan Quran
(Qiqi menjelaskan kenapa ia masuk Islam. foto: BANGSAONLINE.com)
Seperti para muallaf yang lain, Qiqi masuk Islam di depan mihrab (tempat pengimaman dan khutbah). Sebelum menuntun membaca syahadat M Sudjak sempat bertanya kepada Qiqi. Apa motivasi Qiqi masuk Islam. Qiqi menjawab atas kesadaran sendiri. Ia mengaku bahwa sewaktu kecil pernah dibabtis. Tapi ia mengaku tenteram setelah masuk Islam.
M Sudjak bertanya lagi. “Apa selama ini sudah pernah belajar baca syahadat dan ikut salat?,” tanya M Sudjak kepada Qiqi. Qiqi mengaku pernah belajar mengucapkan kalimat syahadat dan ikut salat.
M Sudjak kemudian mempersilakan Qiqi mengucapkan dua kalimat syahadat. Qiqi lancar mengucapkan dua kalimat syahadat. Tapi ketika Sudjak minta Qiqi menerjemahkan syahadat ia diam tak bisa. M Sudjak lalu menuntun penerjemaah dua kalimat syahadat Qiqi. Akhirnya Qiqi bisa dan lancar baca syahadat dan artinya sampai tiga kali dengan disaksikan teman-temannya sebagai saksi.